Polres Morowali Data Kerugian Akibat Gempa

Suprianto

MOROWALI, MERCUSUAR – Kabupaten Morowali diguncang gempa tektonik, Jumat (31/5/2024) sekira pukul 01.08 WITA. Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut memiliki parameter update dengan magnitudo 4,8 berlokasi di laut pada jarak 27 kilometer arah tenggara Morowali, dengan kedalaman 20 kilometer.

Gempa bumi tersebut membuat sejumlah warga Morowali panik dan berlarian ke luar rumah. Beberapa rumah warga mengalami retak, serta barang-barang di toko jatuh berhamburan.

“Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Hindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa,” imbau Kapolres Morowali, AKBP Suprianto.

“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa, yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum Anda kembali ke dalam rumah,” tambahnya.

Ia juga memerintahkan para Kapolsek dan Bhabinkamtibmas, untuk selalu waspada mengantisipasi dampak bencana, terutama di malam hari. Termasuk menyiagakan semua kekuatan, baik personel maupun peralatan, serta selalu berkoordinasi dengan instansi terkait.

“Kepada para Kapolsek dan Bhabinkamtibmas, diingatkan untuk senantiasa mengecek situasi maupun kondisi di wilayah tugasnya masing-masing,” ujar Suprianto.

Beberapa hasil pengecekan dari Polres Morowali secara umum. Di antaranya tiga petak kos-kosan mengalami rusak ringan, satu unit Masjid di Desa Fatufia mengalami rusak ringan, dua unit fasilitas pendidikan mengalami rusak ringan, satu unit aula Kantor Desa mengalami rusak ringan, dua unit rumah penduduk rusak ringan, serta empat warga mengalami luka dan sudah dirawat di Puskesmas Bahodopi dan RSUD Morowali. INT

Pos terkait