SIGI, MERCUSUAR – Tahun 2020, Pemerintah Desa (Pemdes) Lambara, Kecamatan Tanambulava, Kabupaten Sigi memprioritaskan membangun pipanisasi guna menyuplai air bersih bagi masyarakatnya.
Demikian dikatakan Kepala Desa (Kades) Lambara, Azis Maun, Sabtu (15/2/2020).
Dijelaskannya, pipanisasi air bersih menjadi skala prioritas berdasarkan hasil musyawarah desa bersama masyarakat.
“Dari hasil musyawarah desa, kami sepakati untuk memprioritaskan pembangunan pipanisasi air bersih untuk tahun 2020 ini. Itu karena masyarakat Lambara sangat membutuhkan air bersih,” ujar Kades.
Menurutnya, sejak gempa tahun 2018 lalu, stok air bersih yang bisa dinikmati masyarakat Lambara semakin menipis.
Hal itu, katanya, kemungkinan karena mata air yang selama ini dijadikan suplai air bersih dalam kondisi surut. “Dalam beberapa waktu terakhir, masyarakat kami banyak mengambil air bersih dari sungai. Tapi airnya menjadi keruh saat kondisi hujan deras dan banjir. Jadi tidak layak dikonsumsi. Olehnya kami anggarkan pipanisasi guna mengaliri air bersih ke pemukiman masyarakat,” ujarnya.
Sambung Azis, saat ini pihaknya masih dalam tahapan survei lokasi mencari sumber mata air baru yang memadai.
Pipa yang akan dibangun, lanjutnya, diperkirakan sekira tujuh kilometer. Hanya saja, belum diketahui alokasi anggaran untuk pipanisasi tersebut, karena menunggu hasil survei.
“Kami belum tahu berapa anggaran yang akan kami kucurkan, karena sekarang masih dalam tahap survei. Setelah nanti ada hasil surveinya, barulah pihak tim teknis melakukan penghitungan anggaran,” ujarnya.
“Yang jelas sumber mata airnya di gunung. Kami ukur dulu dan hasilnya nanti akan kami sampaikan ke pihak teknis. Nanti mreka yang hitung. Semoga proses pelaksanaan program ini kelak dapat berlangsung lancar dan aman,” tutupnya menambahkan. BAH