Rekonsiliasi Data Iuran, Layanan BPJS Kesehatan Diharap Semakin Dekat

PENGHARGAAN-51c5a708

PALU, MERCUSUAR – Gubernur Sulteng, H. Rusdy Mastura yang diwakili Asisten Administrasi Umum, H. Mulyono membuka secara resmi Rekonsiliasi Data Iuran Wajib PNS dan Iuran Pemda triwulan II tahun 2022, yang diselenggarakan BPJS Kesehatan Cabang Palu-Sulteng, di salah satu hotel di Palu, Kamis (16/6/2022).

“Rekonsiliasi ini sangatlah strategis, dalam rangka mengevaluasi dan menyamakan data tentang setoran iuran wajib PNS daerah, TPP PNS daerah, DPRD dan iuran wajib Pemda Triwulan II Tahun 2022,” ujar Mulyono.

Ia berharap, melalui slogan ‘Dengan Gotong Royong Semua Tertolong’, layanan BPJS Kesehatan semakin dekat ke masyarakat.

“Semoga pemenuhan hak-hak peserta dapat dilakukan seoptimal mungkin,” pungkas Mulyono.

Kepala Cabang BPJS Kesehatan Palu, Wahida mengapresiasi pemerintah daerah se-Sulteng yang komitmen mendukung implementasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Ia menyampaikan, hasil-hasil rekonsiliasi tersebut dapat meningkatkan akurasi data kepesertaan program yang korelasinya dengan peningkatan kualitas layanan BPJS Kesehatan.

“Tanpa dukungan Bapak dan Ibu, program ini tidak akan sustain (berlanjut) seperti sekarang,” kata Wahida.

Kegiatan turut dilaksanakan dengan diisi penyampaian materi oleh narasumber perwakilan BPK RI, KPPN dan Kepala Bidang Keuangan BPJS Kesehatan. Dilanjutkan penandatanganan berita acara rekonsiliasi dan pemberian penghargaan ke Pemda terbaik.

Pada sesi pengumuman pemda penerima penghargaan atas kepatuhan pembayaran iuran kepesertaan, Pemprov Sulteng meraih peringkat ke-2 dalam kategori pembayaran iuran Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU). Sementara peringkat 1 dan 3 masing-masing diraih Pemerintah Kabupaten Sigi dan Tolitoli. */IEA/ABS

Pos terkait