SIGI,MERCUSUAR – Sumber Daya Manusia (SDM) guru di Kabupaten Sigi perlu ditingkatkan karena masih didominasi lulusan SMA, sedangkan lulusan sarjana pengetahuannya masih kurang. Hal tersebut diperlukan mengingat untuk peningkatan mutu pendidikan di Sigi bukan hanya faktor sarana dan prasarana.
Demikian dikatakan Wakil Bupati (Wabup) Sigi, Paulina saat membuka Diskusi Kelompok Terpumpun tentang Penyusunan Bahan Program Peningkatan Mutu Berbasis Rapor Mutu Pendidikan Kabupaten Sigi Tahun 2019 di ruang rapat Bupati Sigi, Senin (20/5/2019).
Menurut Wabup, jika ada penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk tenaga pendidik agar diprioritaskan sarjana. Hal itu untuk peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Sigi.
“Untuk saat ini tenaga pendidik yang berasal dari honor daerah (Honda) di Sigi berjumlah 80 orang, untuk penambahan tenaga pendidik disesuaikan dengan anggaran yang ada,” jelasnya.
Ditegaskan Wabup, Sigi siap menyambut program Lembaga Pengkajian Mutu Pendidikan (LPMP) dalam menerapkan sistem penjaminan mutu, sesuai tugas dan kewenangan, memperkuat upaya sekolah dalam memberikan pelayanan pendidikan yang bermutu kepada seluruh peserta didik.
“Untuk peningkatan mutu pendidikan di Sigi perlu adanya kerjasama dari semua stakeholder agar kedepannya berkontribusi pada setiap program, agar peningkatan mutu pendidikan di Sigi dapat berjalan dengan baik,” tutupnya.
Kepala Disdikbud Sigi, kaimudin mengatakan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Sigi, sekolah yang Kepala Sekolahnya hanya lulusan SMA/SMK akan diganti, kecuali kepala sekolah di daerah terpencil.
Kepala Seksi (Kasi) Pemetaan Mutu Supervisi LPMP Sulteng, Hj Risnu dalam diskusi tersebut mengatakan kegiatan itu bertujuan untuk mengidentifikasi sub-sub indikator pada Standar Nasional Pendidikan (SNP) yang bermasalah, membahas prioritas pemenuhan mutu, serta membuat kesepakatan program prioritas untuk peningkatan mutu.
HASILKAN TUJUH KESEPAKATAN
Diskusi itu menghasilkan tujuh kesepakatan, diantaranya dalam pelaksanaan program pemenuhan mutu Disdikbud Sigi berkonsultasi dengan LPMP Sulteng dalam hal strategi pelaksanaan struktur, materi atau bahan ajar dan fasilitator. Kemudian, Bappeda Sigi membantu memfasilitasi dan merasionalisasi program/kegiatan yang dimaksud hingga tertuang dalam DPA Disdikbud Sigi. Selain itu, sekolah-sekolah dengan capaian tiga tertinggi perjenjang diberikan penghargaan Bupati Sigi atau Kepala Disdikbud Sigi.
Kesepakatan tersebut ditandatangani oleh Wabup, Sigi Paulina; Kepala Disdikbud Sigi, Kaimudin; Kepala Bidang Sosial Budaya BP3D Sigi, Miar Permana dan Kasi Pemetaan Mutu Supervisi LPMP, Hj Risnu. AJI