PALU, MERCUSUAR – Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Provinsi Sulteng, Abd. Haris Yotolembah mengungkapkan bahwa dalam waktu dekat dua mesin Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) akan ditempatkan di Sulteng.
Kedua mesin tersebut, masing-masing satu dari bantuan dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) untuk Dinas Dukcapil Kota Palu, serta satu mesin lainnya diupayakan melalui APBD Provinsi Sulteng.
Keduanya akan berada di bawah pengawasan Pemprov Sulteng dan Pemkot Palu melalui Dinas Dukcapil.
“Salah satunya berasal bantuan dari bapak Mendagri untuk Dinas Dukcapil Kota Palu,” kata Haris, Kamis (23/7/2020).
Untuk mesin ADM yang berada dibawah pengawasan Pemprov Sulteng, rencananya akan ditempatkan di sekitar area Kantor Gubernur Sulteng di Jalan Sam Ratulangi Palu. Sedangkan mesin ADM yang berada dibawah pengawasan Pemkot Palu, rencananya akan ditempatkan di Mal Pelayanan Publik di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jalan Cik Ditiro Palu.
Mesin ADM merupakan salah satu inovasi dari Kementerian Dalam Negeri yang bentuknya seperti mesin ATM. Mesin ADM dapat melakukan pencetakan berbagai dokumen kependudukan, seperti KTP elektronik (KTP-el), akta kelahiran, akta kematian, akta perkawinan, Kartu Keluarga (KK), serta Kartu Identitas Anak (KIA).
Cara kerja mesin ADM menggunakan pengaman dalam bentuk Nomor Induk Kependudukan (NIK), PIN dan QR Code.
Masyarakat yang ingin mencetak dokumen kependudukan dengan mengakses mesin itu, harus terlebih dahulu harus mendaftar dan terintegrasi dengan Dinas Dukcapil setempat. IEA
