Sekdaprov Sebut Alami Kendala

FOTO INFRASTRUKTUR KESEHATAN MORUT

SEKTOR KESEHATAN DI MORUT////

Pembangunan Infrastruktur Segera Tuntas

MORUT, MERCUSUAR – Memasuki empat tahun masa kepemimpinan Bupati Morowali Utara (Morut) Aptripel Tumimomor dan Wakil Bupati, Moh Asrar Abd Samad, pelayanan dan pembangunan insfraktruktur kesehatan terus ditingkatkan guna mendukung sektor pelayanan kesehatan yang baik.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Morut menargetkan tahun 2020 pembangunan infrastruktur kesehatan tuntas.

Bupati mengatakan berbagai kekurangan dan kendala yang terjadi di lapangan tidak menjadi penghalang pemkab dalam memenuhi tuntutan dan kebutuhan warga dalam memaksimalkan pelayanan kesehatan.

Dia mengatakan misi peningkatan mutu pelayanan bidang kesehatan mencapai signifikan sesuai indikator kinerja pemerintah. Terpenuhinya tenaga kesehatan standar Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) di semua Puskesmas (PKM) se Kabupaten Morut, serta tersedianya peralatan, obat dan penunjang sesuai standar Permenkes.

Dijelaskan Bupati sejak tahun 2016 sampai 2018 telah di bangun insfraktruktur kesehatan, melalui sarana prasarana sebanyak 11 unit bangunan dua lantai, termasuk sebagian pembangunan rawat inap, untuk mendukung pelayanan yang lebih baik. 

Diantara 11 unit bangunan tersebut, katanya, tiga unit masih dalam tahap penyelesaian.

Tersedianya 11 dari 14 PKM yang lulus dasar dan madya. Bahkan pada akhir tahun ini (2020), ada dua unit PKM akan melaksanakan akreditasi. “Cakupan kartu Morowali Utara sehat sudah mencapai Universal Healt Coverage (UHC) yang sekitar 97,80% dan ditargetkan akhir tahun ini capai 100%,” ujar Bupati.

Ia menambahkan, pembangunan 11 unit PKM memiliki konstruksi bangunan yang sama, yaitu dua lantai.

Olehnya diharapkan dengan tersedianya dukungan Pemkab Morut dalam peningkatkan layanan kesehatan, membuat kenyamanan bagi pegawai Puskesmas dan masyarakat pengunjung, khusus pasien yang berobat dan rawat inap. VAN

 

Pos terkait