PALU, MERCUSUAR – Pendaftaran Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2021 sudah resmi berakhir pada 26 Juli 2021. Hal itu termasuk pendaftaran CASN dengan formasi di Kementerian Agama (Kemenag).
Tercatat, sejak dibuka pada 7 Juli 2021 lalu, secara nasional sebanyak 111.660 orang melamar sebagai CASN 2021 di Kemenag, dengan rincian 102.518 orang pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan 9.152 orang Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (CPPPK).
Khusus di Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Sulteng, total jumlah pendaftar CASN 2021 sebanyak 655 orang, dengan rincian 562 orang pelamar CPNS dan 93 orang CPPPK.
“Hingga penutupan, yang berhasil mendaftar sebagai Calon PPPK sebanyak 93 orang, dan pelamar CPNS sebanyak 562 orang,” ungkap Kepala Subbagian Kepegawaian dan Hukum Kanwil Kemenag Sulteng, Dr. Djamil M Nur, saat dihubungi, Selasa (27/7/2021).
Ia melanjutkan, dari 562 pelamar CPNS, paling banyak mendaftar pada formasi Penyuluh Agama Islam dan Penata Laporan Keuangan yakni masing-masing sebanyak 152 orang. Selanjutnya, pendaftar pada formasi Penghulu 90 orang, formasi Pranata Humas 61 orang, Statistisi 57 orang, dan Pranata Komputer 50 orang.
Ratusan pelamar tersebut, akan memperebutkan posisi sebagai CPNS di Kanwil Kemenag Sulteng yang pada penerimaan CPNS tahun ini mendapatkan total jatah 17 orang. Sementara itu, jatah CPPPK Kemenag Sulteng tahun ini sebanyak 97 orang.
Selanjutnya, para pendaftar akan menunggu pengumuman seleksi berkas. Jika dinyatakan lulus, akan mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) serta Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) sebagaimana yang telah dijadwalkan sejak pengumuman pendaftaran lalu.
Pada tahun ini, formasi CPNS Kemenag tersebar pada 123 Satuan Kerja, yang terdiri dari 9 eselon I Pusat, 32 Kanwil Kemenag Provinsi, 16 Universitas Islam Negeri (UIN), Universitas Hindu Negeri (UHN) Denpasar, 32 Institut Agama Islam Negeri (IAIN), tiga Institut Agama Kristen Negeri (IAKN), Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Palangkaraya, enam Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN), empat Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri (STAKN), Sekolah Tinggi Agama Katolik Negeri (STAKATN) Pontianak, dua Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri, dua Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri, dua Balai Litbang Agama, lima Balai Diklat Keagamaan, dan tujuh Asrama Haji Embarkasi. IEA
