PARMOUT, MERCUSUAR – Dalam rangka menyambut Hari Pangan Sedunia (HPS) pada bulan Oktober 2020 mendatang di Kabupaten Parigi Moutong (Parmout), Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) Parmout menyiapkan tiga iven besar, salah satunya yakni menyiapkan iven diplomatik tour .
“Karena pada saat menyambut kegiatan HPS biasanya akan hadir para diplomatik yang berasal dari 28 hingga 30 negara,” jelas Kadis TPHP Parmout, Nelson Metubun di ruang kerjanya, Kamis (5/3/2020).
Menurutnya, Kabupaten Parmout terkenal dengan hasil pertanian, holtikultura dan perkebunan, hingga rute yang akan dilalui para diplomatik dari Parigi sampai ke titik equator akan disajikan dengan pemandangan potensi pertanian berupa persawahan sepanjang perjalanan.
“Kemudian ada juga sentra buah-buahan di daerah Desa Buranga, Toribulu ada daerah persawahan dan juga ada potensi perkebunan berupa penelitian kakao yang nantinya akan disinggahi,” jelasnya.
Selain itu, sambung Nelson, ada juga titik kedua yakni sepanjang jalan dari pertigaan Petapa sampai dengan Jembatan Boyantongo atau sekira 15 kilometer akan ditanami beraneka macam tanaman palawija yang diperkirakan tanaman tersebut akan berbuah pada saat pelaksanaan HPS .
“Kami sudah membagi (tugas) bahwa nantinya dalam bentangan 15 kilometer, sudah dibagi dengan beberapa OPD. Karena kegiatan ini merupakan kegiatan kabupaten tentunya semua OPD akan bertanggung jawab,” katanya.
Nelson juga mengatakan bahwa akan digelar kegiatan gemar makan ikan, karena ada dua kementerian yang melaksanakan iven di Parmout secara bersamaan .
Selain itu, lanjutnya, Dinas TPHP juga akan menyiapkan lokasi panen raya, untuk membuktikan bahwa Parmout sebagai daerah penghasil beras.
“Lokasi yang akan disiapkan ada beberapa alternative, salah satunya menyiapkan persawahan di dalam kota, atau juga tempat panen raya yang ada di Masi maupun di Dolago,” tutu Nelson. TIA