Sigi Validasi Data Kerugian Pascabencana

Bupati Rakor Validasi Data

SIGI, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi melaksanakan rapat koordinasi terkait validasi data kerugian pascabencana gempabumi dan likuefaksi, Rabu (13/2/2019). Dengan rapat ini diharapkan ada keterpaduan data antara tim asesmen kabupaten dan pemerintah kecamatan.

 

Bupati Sigi Moh Irwan Lapatta  mengimbau masyarakat Kabupaten Sigi yang ada di 15 kecamatan dan 176 desa yang terdampak bencana agar menyampaikan dan melaporkan datanya kepada desa dan camat, kemudian diteruskan ke tim Pemkab Sigi untuk diverifikasi kembali.

 

Verifikasi data tersebut penting sebab erat kaitannya dengan pemberian santunan duka dan dana stimulan bagi korban dengan rumah yang rusak berat.

Kaitannya dengan bantuan dana stimulant  memang secara formal belum ditetapkan dalam juknis, akan tetapi  pemerintah pusat melalui Bappenas dan pemerintah provinsi terus bergerak untuk melakukan penguatan data bencana.

Bagi masyarakat yang keluarganya meninggal dunia tapi belum didata agar segera melaporkan kepada tim teknis Pemkab Sigi.  “Batas akhir data yang disetor adalah hari Jumat, setelah itu kita finalkan dan tetapkan sehingga tidak ada lagi koreksi data tersebut,” katanya.

Kepala BP3D Sigi Sutopo Sapto Condro mengatakan, korban meninggal dunia dari gempabumi dan likuefaksi 28 September 2018  juga akan mendapatkan santunan. “Validasi data ini penting, mengingat data dari kecamatan berubah, sehingga data tim asesmen dengan kecamatan harus dipadukan,” katanya. AJI

 

Pos terkait