PALU, MERCUSUAR – Hari ini, Sabtu (27/6/2020), PT Suryagita Nusaraya (SN) Cargo Cabang Palu melayani ekspor perdana ikan tuna segar ke Osaka, Jepang menggunakan maskapai penerbangan Garuda Indonesia melalui Bandara udara Mutiara Sis Al-Jufri Palu.
Branch Manager SN Cargo cabang Palu, Hadi Purnomo mengatakan pihaknya akan mengirim sebanyak 350 kilogram (Kg) ikan tuna segar hasil tangkapan nelayan asal Donggala yang dikirim pihak eksportir dalam hal ini PT Arum Kharisma Indonesia ke negara Jepang.
Untuk mengirim tuna perdana ke Osaka Jepang kata Hadi, menggunakan maskapai Garuda Indonesia, barang akan tiba di Osaka keesokan harinya, yakni Minggu (28/6/2020).
Dijelaskannya, kerja sama penerbangan kargo dilakukan mengingat potensi komoditi perikanan di Sulteng sangat melimpah, terutama produk perikanan tuna. Langkah itu memberikan manfaat bagi pengembangan komiditi dan ikut mendukung program daerah guna meningkatkan ekspor.
“Kita berharap kerja sama ini dapat memberikan dampak dan manfaat yang lebih dalam proses pengiriman barang ke luar Sulteng, khususnya komoditi unggulan dari nelayan. Ini menjadi satu kebanggaan bagi daerah karena komoditi hasil tangkapan nelayan di Sulteng ternyata memiliki nilai dimata dunia,” Kata Hadi, kepada Media ini, Jumat (26/6/2020).
Dikatakan Hadi bahwa dukungan dari seluruh pihak, khususnya pemerintah daerah dapat mengoptimalkan pengiriman ke luar negeri.
Komoditi yang dikirim dalam penerbangan SN Cargo perdana yakni tuna segar, dimana diharapkan kedepan produk perikanan unggulan lainnya dari Sulteng juga bisa diekspor mengunakan jasa SN Cargo melalui udara, karena proses satu hari pengiriman memungkinkan lebih terjamin kualitasnya.
LIMA WPP
Sebelumnya, Gubernur Sulteng, H Longki Djanggola mengatakan Sulteng memiliki lima Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP), yakni WPP 713 (Selat Makasar), WPP 714 (Selat Tolo), WPP 715 (Teluk Tomini), WPP 716 (Laut Sulawesi) dan WPP Perairan Darat (WPP-PD 421) Pulau Sulawesi.
“Sulawesi Tengah menjadi satu-satunya provinsi (di Indonesia) yang dikelilingi empat WPP,” tegasnya.
Terkait ekspor perdana tuna segar, sejauh ini Pemprov Sulteng telah mengusulkan peningkatan status Bandara Mutiara SIS Aljufri Palu dari domestik menjadi bandara internasional kepada Bappenas, sehingga bisa sepenuhnya mendukung aktivitas perdagangan Sulteng ke luar negeri.
“Dengan meningkatkan status tersebut maka bandara Mutiara Sis Aljufri dapat menjadi salah satu alternatif pintu ekspor perikanan Sulawesi Tengah,” pungkasnya saat permulaan pengiriman perdana tuna via Bandara Mutiara Sis Aljufri.
SN Cargo adalah adalah Logistic Freight Forwarder yang didirikan pada tahun 1994 di Balikpapan, Kalimantan Timur-Indonesia. PT. Suryagita Nusaraya telah didukung penuh oleh 44 cabang sendiri di Indonesia yang semua cabang memiliki keahlian dalam menangani pengiriman, menawarkan layanan penuh melalui Laut, Udara dan Darat untuk memastikan pengiriman yang lancar dan cepat. TIN