PALU, MERCUSUAR – Dalam rangka peningkatan kapasitas sebagai perguruan tinggi, Sekolah Tinggi Informatika dan Komputer (STIKI) Malang melakukan studi banding daring dengan Universitas Tadulako (Untad), Rabu (29/7/2021) via Zoom Meeting. Dalam sambutannya, Sekretaris International Office Untad, Elisa Sesa, M.Si.,Ph.D mengatakan, momen ini merupakan kesempatan yang berharga, karena Untad dapat melakukan transfer ilmu kepada STIKI Malang.
“Merupakan suatu kebanggaan dan kehormatan bagi kami dari Untad, bisa melakukan transfer ilmu kepada STIKI Malang. Melalui studi banding ini, harapannya tidak hanya Untad yang melakukan transfer ilmu, akan tetapi kita bisa saling bertukar informasi dan sama-sama belajar, yang ilmunya dapat kita terapkan di perguruan tinggi masing masing,” ujar Elisa.
Pada kesempatan yang sama, Ketua STIKI Malang, Dr. Eva Handriyantini, S.Kom., M.MT, menjelaskan alasannya melakukan studi banding via daring dengan Untad.
“Kami memilih Untad, karena rankingnya yang masuk sebagai 100 perguruan tinggi terbaik (posisi 52 versi Kemendikbud) di Indonesia, kemudian Untad adalah universitas negeri dan berada di daerah, tapi memiliki cukup banyak prestasi, yang membuat pihak kami ingin mempelajari hal tersebut. Niatan kami memang ingin belajar, sehingga STIKI bisa berkembang melalui transfer ilmu yang dilakukan. Terima kasih banyak atas kesedian pihak Untad yang telah menyediakan kesempatan yang sangat baik ini,” ujar Dr. Eva.
Pada kesempatan lainnya, Wakil Rektor Bidang Pengembangan dan Kerjasama, Prof. Dr. Amar ST., MT berharap, ke depannya proses studi banding antar perguruan tinggi dapat dilakukan secara langsung, sehingga lebih baik dan berkesan.
“Harapannya, kita dapat bertemu langsung ke depannya, meskipun saat ini melalui virtual, karena situasi dan kondisi pandemi COVID-19. Kami memberikan apresiasi dan terima kasih atas adanya momen ini, di mana kita akan belajar bersama satu sama lain. Untuk informasi kita semua, saat ini kami juga sudah membuat sistem kerjasama secara online. Dengan adanya Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) juga, perguruan tinggi penting untuk bekerjasama dalam proses transfer ilmu satu sama lain,” papar Prof. Amar.
Dalam kesempatan studi banding daring kali ini, Untad memberikan transfer ilmu kepada STIKI Malang, terkait BAKP, kemahasiswaan, kehumasan, International Office, Pusat Pengembangan Usaha, dan perpustakaan. */JEF
