PALU, MERCUSUAR – Tiga nama bersaing ketat untuk menduduki kursi orang pertama di Universitas Muhammadiyah Luwuk Banggai (UMLB), pada Pemilihan Rektor yang digelar tahun ini.
Para calon tersebut yakni Dr. Agung Kurniawan S. Djibran, S.Pd., M.Pd., Mustafa Abd. Rahim, S.P., M.P. dan petahana Dr. Sutrisno K Djawa, S.E., M.M. Ketiganya telah mengikuti fit and proper test yang diselenggarakan Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Sulteng, di Palu, Rabu (22/5/2024).
Pada fit and proper test tersebut, PW Muhammadiyah menguji wawasan Al-Islam Kemuhammadiyahan (AIK), kepada para tiga nama Rektor yang sebelumnya diusulkan oleh Senat bersama Panitia Pemilihan Rektor
“Dalam proses seleksi yang kami lakukan, ada tiga nama yang lolos secara administrasi dan memenuhi syarat, sebagaimana yang ditetapkan dalam statuta,” jelas Ketua Panitia Pemilihan Rektor UMLB, Dr. Wahyuddin Rahman.
Ia mengungkapkan, pada tes AIK yang berlangsung sejak pukul 15.30 hingga 18.00 tersebut, seluruh calon Rektor mendapatkan rekomendasi dari PWM, namun dengan ragam catatan.
Setelah mendapatkan rekomendasi dari PW Muhammadiyah, akan dilakukan pemilihan di Senat Universitas. Setelah itu, hasil pemilihan dan rekomendasi dari PW Muhammadiyah akan dikirimkan ke Pimpinan Pusat Muhammadiyah sebagai penentu akhir.
“Setelah mendapatkan rekomendasi, akan dilakukan pemilihan. Sesuai aturan, yang dipilih di senat adalah mereka yang mendapatkan rekomendasi. Ketiganya mendapatkan rekomendasi, maka ketiga kandidat ini akan dipilih oleh anggota senat universitas. Rektor selanjutnya akan di-SK-kan oleh Pimpinan Pusat,” urai Wahyuddin Rahman
Sementara Ketua PW Muhammadiyah Sulteng, Muh. Amin Parakkasi menekankan, meskipun ketiga calon Rektor UMLB berhasil melalui tahapan fit and proper test, seluruh kandidat diminta menandatangani pakta integritas.
“Titik tekannya adalah komitmen para kandidat jika nanti terpilis sebagai Rektor, untuk mengembangkan AIK di lingkungan kampus, serta membantu dakwah Muhammadiyah di Kabupaten Banggai bersaudara,” tegas Amin. */MBH