PARIGI MOUTONG, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong (Parmout) pada tahun ini berencana akan melakukan rekrutmen kembali sebanyak 1.000 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Kabupaten Parmout, Aktorismo Kay kepada media ini, Rabu (15/2/2023) mengatakan untuk penerimaan P3K tahun 2023, Bupati meminta agar turut dimasukan tenaga administrasi yang ada di OPD yang selama ini sudah bekerja. Selain untuk tenaga kesehatan dan tenaga guru, dengan total keseluruhan mencapai seribu orang.
“Jadi Bupati meminta agar tenaga administrasi juga diusulkan untuk masuk menjadi P3K,” ungkap Aktorismo.
Untuk tenaga guru yang akan diusulkan, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, adalah para guru yang sesuai dengan persyaratan dan sudah masuk dalam Dapodik.
Sementara untuk tenaga kesehatan, lanjut Aktorismo, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan.
“Dari jumlah usulan seribuan itu, nanti yang putuskan adalah pihak Kementerian apakah diterima semua atau berkurang dari yang diusulkan. Jadi kita hanya menunggu saja,” ujarnya.
Aktorismo juga mengatakan, Pemda Parmout saat ini melakukan perpanjangan kontrak terhadap 703 orang P3K tahun sebelumnya. Di mana, kata dia, perpanjangan tersebut diminta langsung oleh Bupati, dan pihaknya akan melakukan koordinasi dengan pihak Kementerian terkait perpanjangan P3K tersebut.
“Tenaga P3K sebenarnya sudah selesai masa kontraknya satu tahun. Namun Bupati meminta agar langsung diperpanjang saja,” ujarnya.
Terlepas dari perpanjang kontrak itu, ungkapnya, ada dua hal yang juga menjadi bahan pertimbangan tenaga P3K agar masuk kembali.
“Dilihat dari ketersediaan anggaran itu sudah terpenuhi, kemudian akan dilihat dari kinerja mereka para P3K. Dalam waktu dekat ini, kami akan melayangkan surat kepada para kepala OPD, untuk menilai kinerja mereka yang juga akan dilihat keaktifan mereka,” jelasnya. TIA
