Tiadakan Jam Besuk

James HD Pinontoan

BANGKEP, MERCUSUAR – Untuk pencegahan Virus Corona atau COVID-19, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Trikora Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) telah meniadakan jam besuk bagi pasien dan poliklinik dibatasi.

“Kita memakai standar mengacu kepada yang  keluarkan Kemenkes atau WHO bahwa sedapat mungkin menjaga jarak, karena kita tidak pernah tahu bahwa virus itu ada disini,” ujar Direktur RSUD Trikora Bangkep, dr James HD Pinontoan pada wartawan Media ini di ruang kerjanya, Kamis (26/3/2020).

Pihaknya, sambung James, siap menerima pasien terduga COVID-19 yang dirujuk dari puskesmas-puskesmas  yang ada di Bangkep. “Untuk melayani pasien kami sudah punya APD (Alat Pelindung Diri) standar yang cukup. Penting sekali adalah menjaga jarak,” tuturnya.

Lanjut James, jadi permasalahan ketika penanganan dan pencegahan COVID-19 berkepanjangan. Apalagi di Bangkep belum ada alat test COVID-19. “Bangkep belum tentu aman dari virus ini, karena Pelabuhan Salakan tidak ditutup,” kata James.

Ditegaskannya, terkait untuk penanganan pasien diduga COVID-19, RSUD Trikora Bangkep sudah siap. “Ruang isolasi ada,” tandasnya.

Terkait alat tes COVID-19, lanjut James, pihaknya sudah mengajukan permohanan kepada pihak Provinsi Sulteng. Nantinya pihak provinsi yang mengakomodir dan mengirimkan kesini. “Kami tetap menunggu,” tuturnya.

Pada kesempatan itu, ia mengimbau kepada pasien dan perawat di RSUD Trikora Bangkep agar mematuhi ajuran pemerintah, yakni menggunakan APD, menjaga jarak serta sering mencuci tangan. PAR

Pos terkait