SIGI, MERCUSUAR – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Sigi menggelar rapat konsultasi (rakon), di Gedung Diklat Pertanian Sulteng Desa Sidera Kecamatan Sigi Kota, Sabtu (13/7/2024).
Wakil Bupati (Wabup) Sigi, Samuel Yansen Pongi dalam sambutannya menyampaikan pemerintah menyadari tidak semua program dan kegiatan yang telah ditetapkan, dapat dilakukan oleh pemerintah saja, melainkan akan lebih efektif bila dilaksanakan melalui dukungan dan kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk TP-PKK.
“Oleh karena itu, dukungan TP-PKK sebagai mitra pemerintah perlu dioptimalkan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis, yang programnya mempunyai keterkaitan dengan pelaksanaan 10 program pokok PKK, agar dapat memfasilitasi kegiatan PKK tersebut melalui pengalokasian anggaran yang terkait dengan pelaksanaan gerakan PKK,” ujar Samuel.
Menurutnya, gerakan PKK merupakan salah satu gerakan sosial kemasyarakatan, yang memiliki potensi luar biasa dalam mendukung pelaksanaan pembangunan.
Samuel mengimbau kepada para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mitra kerja PKK, agar terbuka dalam pelaksanaan program-programnya. Peran PKK disebutnya dapat memberikan andil sangat positif, serta dapat memberikan daya ungkit terhadap pencapaian target-target program yang ditetapkan.
Eksistensi PKK sebagai mitra kerja pemerintah, kata Samuel, dapat mewujudkan pembangunan melalui pemberdayaan keluarga dengan hasil yang maksimal.
“Diharapkan PKK dapat berperan aktif dalam upaya pengentasan kemiskinan, berpartisipasi mendorong keluarga-keluarga yang kurang mampu di pedesaan untuk ikut serta dalam kegiatan, tidak hanya berdiam diri melihat proses pembangunan. Tetapi diarahkan untuk menjadi pelaku pembangunan, yang benar-benar tanggap terhadap permasalahan yang dihadapi dan paham terhadap program-program, serta kebijakan pemerintah,” harap Samuel.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Kabupaten Sigi, Hj. Hazizah SM mengatakan rakon tersebut merupakan salah satu wadah, untuk membahas dan mengevaluasi perkembangan pelaksanaan program-program TP-PKK, guna untuk mewujudkan kesejahteraan keluarga.
Kegiatan itu, lanjutnya, merupakan tindak lanjut dari hasil evaluasi yang dilakukan oleh TP-PKK Kabupaten Sigi beberapa waktu lalu, dan menindaklanjuti hasil rakon tingkat Provinsi Sulteng yang dilaksanakan pada Juni 2024.
“Setelah rakon PKK, kiranya para Ketua TP-PKK Kecamatan, Desa sampai ke Dasa Wisma sebagai motor penggerak di wilayahnya masing-masing, yang dibantu oleh pokja satu sampai empat, untuk segera melakukan pembenahan administrasi PKK secara tertib, tertata dan rapi,” kata Hazizah.
Ketua Panitia, Sulastriana dalam laporannya mengatakan peserta rakon berjumlah 137 orang, yang terdiri atas perwakilan TP-PKK Kabupaten Sigi sebanyak 25 orang dan PKK Kecamatan 112 orang. Kegiatan rakon dalam rangka mengevaluasi pelaksanaan 10 program pokok PKK. AJI