BANGGAI, MERCUSUAR – Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Banggai, Hj. Syamsuarni Amirudin didampingi Pokja Bunda PAUD Banggai menyosialisasikan Gerakan Transisi PAUD ke SD yang Menyenangkan, di SD Negeri, TK El-Shadai dan PAUD KB Pontondongan Desa Bombanon, Kecamatan Mantoh Kabupaten Banggai, Jumat (1/9/2023).
Dalam kunjungan di Desa Bombanon, Syamsuarni menyempatkan diri berdialog bersama para guru dan meninjau kondisi bangunan sekolah, serta memantau langsung proses belajar mengajar di kelas.
Dalam sambutannya, Syamsuarni menegaskan kembali Gerakan Transisi PAUD ke SD yang Menyenangkan mengamanatkan bahwa tes membaca, menulis, dan menghitung (calistung) tidak lagi menjadi syarat dalam proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SD.
“Gerakan ini juga mendorong satuan pendidikan, agar menerapkan masa perkenalan bagi peserta didik baru selama dua minggu pertama di SD kelas awal. Selanjutnya, menerapkan pembelajaran yang efektif dan menyenangkan dengan fokus kepada kompetensi pondasi anak,” jelas Syamsuarni.
Untuk menyukseskan gerakan tersebut, kata Syamsuarni, diperlukan keterlibatan aktif Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, untuk menyosialisasikan dan melakukan pembinaan ke satuan pendidikan.
“Saya berharap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ikut terlibat dalam menyosialisasikan dan melakukan pembinaan tentang gerakan transisi ini, supaya antara guru-guru SD dan TK atau PAUD itu bisa satu arah, sejalan, dan tidak ada lagi miskomunikasi,” pesan Syamsuarni. */PAR