DONGGALA, MERCUSUAR – Nelayan di Kecamatan Sirenja telah mengikuti kegiatan Sekolah Lapang Usaha Perikanan Tangkap dan diberikan bantuan sarana dan prasarana perikanan.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Donggala, Ali Assagaf di kantornya pada Kamis (5/10/2023) menjelaskan, terkait kegiatan sekolah lapang dan pemberian bantuan yang didasarkan pada kebutuhan nyata dengan mempertimbangkan kemampuan daerah, dalam pemanfaatan dan mendorong pengembangan usaha perikanan.
Kegiatan sekolah lapang dan pemberian bantuan itu diharapkan dapat memacu pertumbuhan ekonomi daerah, mendorong daya saing perikanan, serta meningkatkan pelayanan gerak cepat kepada masyarakat berbasis kearifan lokal.
Bupati Donggala, Kasman Lassa pada acara sekolah lapang usaha perikanan tangkap dan penyerahan bantuan sarana dan prasarana perikanan yang dilaksanakan di Desa Tompe, Kecamatan Sirenja, pada Kamis (21/9/2023), menyerahkan bantuan sarpras perikanan tahun anggaran 2023 kepada tujuh Kelompok Usaha Bersama (KUB) pelaku usaha perikanan di Kecamatan Sirenja.
Tujuh KUB yang mendapatkan bantuan yaitu, KUB Rumput Laut Desa Tompe (10 anggota) termost ikan 22 buah dan box ikan 4 buah, KUB Bunga Karang Desa Tompe (10 anggota) termost ikan 21 buah dan box ikan 4 buah, KUB Usaha Mandiri Desa Tompe (10 anggota) termost ikan 21 buah dan box ikan 4 buah, KUB Pesona Bahari Desa Tompe (10 anggota) termost ikan 21 buah dan box ikan 4 buah, KUB Berkah Usaha Desa Tompe (10 anggota) termost ikan 21 buah dan box ikan 4 buah, KUB Teguh Bersinar Desa Lende Tovea (10 anggota) alat gill net 10 set, KUB Nelayan Mandiri Bersinar Desa Ujumbou (10 anggota) mesin katinting 9 pk.
Bupati berharap, bantuan sarana dan prasarana perikanan tangkap, perikanan budidaya, perikanan olahan dan pemasaran hasil perikanan tersebut dapat memberikan dampak wujud dari program dan kegiatan pembangunan perikanan tahun 2023. HID
