POSO, MERCUSUAR – Puluhan pendaki dari berbagai lembaga ikut serta merayakan HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia. Bentuk memeriahkan HUT RI itu, para pendaki membentangkan bendera merah-putih berukuran 7×8 meter, di Puncak Dingin Pengununan Rore Katimbu (Pegunungan Rore), Kabupaten Poso, yang juga masuk dalam kawasan Taman Nasional Lore Lindu (TNLL), Kamis (17/8/2023).
Setiap pendaki yang tiba di puncak, langsung saling membantu membentangkan bendera berukuran jumbo itu. Setelah bendera terbentang, dilanjutkan dengan upacara penghormatan bendera merah-putih diiringi lagu Indonesia Raya.
“Kita bersyukur, kegiatan ini dapat berlangsung dengan lancar dan penuh khidmat. Ini sebagai bentuk penghargaan kami, khususnya yang hobi bertualang, kepada para pejuang yang telah merebut Kemerdekaan RI,” ujar salah seorang penginisiasi kegiatan, yang juga admin dari akun IG Wajah Pendaki Indonesia, Azhar Todidi.
Dia melanjutkan, pembentangan bendera merah-putih di pegunungan Rore Katimbu itu, merupakan pertama kalinya dilaksanakan, sehingga diharapkan bisa lebih mempererat silaturahmi para pendaki di gunung tersebut, karena oleh pihak Balai TNLL sudah memberi izin untuk menginap di puncak dengan ketinggian 2.300 meter dari permukaan laut (mpdl) itu.
Sebelumnya, setiap pendaki dilarang beraktivitas di pegunungan Rore Katimbu, karena merupakan jalur melintas kelompok DPO Poso.
“Karena baru pertama kalinya, maka kami juga mendapat dukungan dari pihak BTNLL, beberapa lembaga pecinta alam yang ada di Kota Palu, dan juga Badan Koordinasi Kelompok Pecinta Alam (BKKPA) Sulteng,” jelasnya.
Salah seorang pendaki yang turut dalam kegiatan itu, Faiz Patadjanu mengungkapkan, dirinya sangat mengapresiasi kegiatan pembentangan bendera, sekaligus upacara HUT Kemerdekaan. Dengan begitu, silaturahmi sesama para pendaki dapat terus terjaga.
“Kita harapkan, kegiatan merayakan hari-hari besar nasional dapat dirayakan di tempat yang sedikit berbeda lah, seperti yang kita laksanakan seperti sekarang ini,” ujarnya. AMR