MAKKAH, MERCUSUAR – Setelah menuntaskan rangkaian Armuzna (Arafah, Muzdalifah dan Mina) dalam ibadah haji, jemaah haji asal Provinsi Sulteng dilaporkan dalam keadaan sehat.
Ketua kelompok terbang (kloter) 3 Embarkasi Balikpapan (BPN-3) yang berisi jemaah haji asal Sulteng, H. Sapri Mariadjang mengatakan, usai melaksanakan rangkaian Armuzna seluruh jemaah haji di kloter tersebut pada Selasa (12/7/2022) pukul 09.10 waktu Makkah beristirahat mengumpulkan tenaga untuk melaksanakan rukun haji yakni tawaf ifadah dan sai pada malam harinya.
“Alhamdulillah, jemaah kloter BPN-3 pasca-Armuzna semuanya dalam keadaan sehat walafiat. Sampai di Makkah jemaah beristirahat memulihkan tenaga melaksanakan tawaf ifadah dan sai sebagai bagian terakhir rangkaian ibadah haji. Alhamdulillah, semua jemaah kloter BPN-3 Selasa (12/7/2022) malam telah selesai tawaf ifadah dan sai,” jelas Sapri, melalui pesan WhatsApp, Rabu (13/7/2022).
Selanjutnya, kata Sapri, jemaah asal Sulteng kloter BPN-3 akan melakukan kegiatan ziarah ke beberapa tempat bersejarah di Kota Makkah dan Jeddah, sambil menunggu pemberangkatan menuju Kota Madinah.
Di Madinah, jemaah juga akan melakukan ziarah ke beberapa lokasi bersejarah, sambil menunggu jadwal kepulangan menuju tanah air.
Dihubungi terpisah, Ketua Kloter BPN-4 yang juga berisi jemaah haji asal Provinsi Sulteng, H. Riatman Nursin juga mengatakan seluruh jemaah haji kloter BPN-4 dalam keadaan sehat usai melaksanakan rangkaian Armuzna dan kembali ke pemondokan di Makkah.
“Sekarang sudah kembali ke pemondokan Makkah untuk melaksanakan tawaf ifadah, mengeilingi kakbah 7 kali, sai dari Shafa dan Marwah 7 kali, dan tahallul memotong rambut yang merupakan rangkaian rukun haji,” ungkap Riatman, Rabu (13/7/2022).
Selain itu, Petugas Kesehatan Kloter BPN-5 yang merupakan gabungan jemaah haji asal Sulteng dan Kaltim, H. Wahidin Sako mengungkapkan kondisi jemaah haji asal Sulteng di kloter tersebut seluruhnya dalam keadaan sehat.
“Meskipun ada beberapa yang menerima obat dari tim kesehatan, jemaah dari Sulteng semuanya sehat tidak ada yang dirawat karena sakit,” kata Wahidin, Rabu (13/7/2022).
Pembimbing Ibadah kloter BPN-5, H. Moh. Falatehan menambahkan, jemaah kloter BPN-5 diberikan waktu istirahat selama 2 hari setelah melaksanakan rangkaian Armuzna, agar dalam kondisi fit melaksanakan tawaf ifadah.
“Setelah itu, tinggal melaksanakan ibadah rutin atau ziarah, tergantung arahan dari Maktab. Dijadwalkan tanggal 30 Juli 2022 berangkat ke Madinah,” ungkap Falatehan. IEA
