PALU, MERCUSUAR – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulteng, dr Komang Adi Sujendra menyebutkan bahwa pihaknya saat ini sedang menggenjot capaian vaksinasi untuk para guru dan tenaga kependidikan di daerah itu.
Hal tersebut sebagai upaya persiapan pembukaan pembelajaran tatap muka di semua jenjang pendidikan, yang rencananya akan dibuka dalam waktu dekat ini.
“Kita upayakan guru, karena untuk persiapan pembelajaran tatap muka,” kata Komang Adi Sujendra di ruang kerjanya, baru-baru ini.
Upaya menggenjot vaksinasi guru tersebut, lanjutnya, mengikut pada Surat Keputusan Bersama (SKB) empat Menteri yang menyebutkan pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas dilaksanakan mulai tahun ajaran baru mendatang, yakni Juli 2021.
SKB tersebut ditandatangani oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, serta Menteri Dalam Negeri.
“Kita sudah mulai membahas capaian vaksinasi guru-guru, Insyaallah, bisa sesuai jadwal menurut SKB empat Menteri yakni bulan Juli 2021. Ini yang kita genjot sekarang. Alhamdulillah, kalau para guru tidak ada masalah, mereka antusias,” ujarnya.
Sebelumnya, ia menyebut capaian vaksinasi dari tahap pertama dan kedua hingga pertengahan April 2021 untuk dosis pertama tenaga kesehatan mencapai 98,5%, pelayan publik 63% dan masyarakat lanjut usia (lansia) 15,3%.
Adapun untuk dosis kedua pada waktu yang sama, untuk tenaga kesehatan telah mencapai 91%, pelayan publik 42%, dan masyarakat lansia sekira 10%.
Guru dan tenaga kependidikan, katanya, masuk dalam kategori pelayan publik.
“Secara kumulatif untuk dosis kedua capaian semuanya 45 persen dari target,” imbuhnya.
Dotegaskannya, pihak-pihak terkait akan terus bekerja keras melaksanakan program vaksinasi agar dapat mencapai target yang telah ditetapkan, hingga pelaksanaan vaksinasi tahap kedua tuntas pada Juni 2021 mendatang. IEA
