Wagub: Masih Terjadi Transaksi Ikan di Laut

WAGUB-9841a156

PALU, MERCUSUAR – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Bea Cukai (BC) Sulawesi Tengah, Gorontalo, dan Sulut, Erwin Situmorang, berkunjung ke kantor gubernur dan diterima oleh Wakil Gubernur (Wagub) Sulteng, Ma’mun Amir di ruang kerjanya, Senin (8/11/2021).

Dalam kunjungan itu, Erwin memperkenalkan diri sebagai Kakanwil BC baru yang membawahi tiga provinsi di Pulau Sulawesi. Dalam perkenalannya, dia menyatakan komitmen bekerja sama dengan pemerintah provinsi (pemprov).

“Bea Cukai memiliki data ekspor impor, yang bisa jadi rujukan dalam meningkatkan volume perdagangan komoditi unggulan Sulteng,” ungkap Erwin Situmorang.

Sementara, wagub sangat mengapresiasi penyampaian Kakanwil dan berharap dia dapat melaksanakan tugas-tugas BC dengan profesional.

Ia mengatakan, Bea Cukai memiliki data ekspor impor yang bisa jadi rujukan dalam meningkatkan volume perdagangan komoditi unggulan Sulteng.

“Mudah-mudahan kedatangan bapak membawa angin segar untuk pengawasan,” katanya.

Wagub mengungkapkan masih kerap terjadi transaksi ikan segar di tengah laut Sulteng, yang semestinya tidak boleh dibiarkan. Karena hal itu dapat menurunkan pendapatan asli daerah yang perlu jadi perhatian Bea Cukai, untuk melakukan pengawasan, bahkan penindakan kepada para pelakunya.

“Harapan kami tolong dibantu pengawasannya karena nasib Sulteng ada di tangan bapak ibu, dari segi bea cukainya,” ujar wagub.

Dalam kegiatan, turut hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Mohammad Nizam, Kepala Bea Cukai Pantoloan, Alimuddin Lisaw, dan pejabat terkait. BOB

Pos terkait