PALU, MERCUSUAR – Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah menggelar ujian beladiri Polri bagi personel yang akan UKP (Usul Kenaikan Pangkat) periode 01 Januari 2022 di halaman apel Mapolda Sulteng, Senin (15/11/2021). Sebanyak 264 personel ikut ujian bela diri.
Ujian beladiri Polri tersebut menjadi syarat yang harus dilalui oleh setiap personel Polri untuk mendapatkan kenaikan pangkat. Juga dikuasai oleh setiap personel Polri guna menunjang tugas sebagai pelindung dan pengayom masyarakat.
Karo SDM Polda Sulteng, Kombes Pol Mahedi Surinda mengatakan bagi personel Polri beladiri bukanlah hal baru, kemampuan beladiri sudah diajarkan pada saat mengikuti pendidikan pembentukan anggota Polri.
“Ujian untuk kenaikan pangkat hanyalah instrumen untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan wajib ini,” ucapnya.
“ Personel Polda Sulteng yang mengikuti ujian beladiri Polri yakni sebanyak 264 personel dengan materi ujian meliputi teknik dasar beladiri Polri, teknik beladiri tanpa alat, serta teknik pukulan dan tendangan,”tambahnya.
Selain ujian beladiri masih ada tahapan lain yang harus dilalui oleh anggota Polri untuk dinyatakan layak atau tidak diusulkan naik pangkat.
“Personel tidak dinaikan pangkatnya begitu saja, persyaratan administrasi harus lengkap, yang bersangkutan juga harus mengikuti beberapa tes atau ujian antara lain penelitian personel, kesamaptaan jasmani serta ujian beladiri Polri seperti yang sedang dilaksanakan pada hari ini,” ujarnya. IKI
