POSO, MERCUSUAR – Penanggung Jawab Kebijakan Operasi (PJKO), Irjen Rudi Sufahriadi didampingi Dankolakops TNI Satgas Operasi Madago Raya, Brigjen TNI Toto Nurwanto melaksanakan rapat Analisa dan Evaluasi (Anev) Operasi Madago Raya Tahap I Tahun 2022, Selasa, (29/3/2022).
Dalam penyampaiannya, Danrem 132/Tdl ini menekankan perlunya memaksimalkan dan mengedepankan pembinaan teritorial (Binter), guna mengambil hati dan pikiran masyarakat. Juga melaksanakan deradikalisasi untuk mencegah timbulnya bibit-bibit radikalisme di masyarakat.
Brigjen Toto mengimbau agar DPO teroris yang masih tersisa 3 orang lagi untuk menyerahkan diri kepada pihak berwenang dan kembali ke masyarakat untuk bersama-sama membangun daerah. TNI juga siap berkolaborasi dengan Polri dalam pelaksanaan Satgas Madago Raya Tahap 2 Tahun 2022.
Sementara itu, Kapolda Sulteng selaku PJOK juga memberikan apresiasi kepada semua unsur yang terlibat dalam pelaksanaan Operasi Madago Raya. Sehingga pelaksanaan operasi hingga saat ini dapat berjalan dengan lancar, aman dan berhasil.
“Upaya pemberantasan terorisme di Sulawesi Tengah khususnya perburuan tiga orang sisa Teroris Poso yang diduga masih berada disekitar pegunungan Poso-Parigi, akan terus dilakukan sampai tuntas,”pungkas Irjen Pol Rudy. IKI