Hari ke-8 Ops Patuh Tinombala, Polres Sigi Temukan 1.113 Pelanggaran


SIGI, MERCUSUAR – Memasuki hari kedelapan pelaksanaan Operasi Patuh Tinombala 2025, yang digelar sejak 14 Juli 2025, Kepolisian Resor (Polres) Sigi telah menindak sebanyak 1.113 pelanggaran lalu lintas.

Jumlah tersebut disampaikan dalam Rapat Analisa dan Evaluasi (Anev), di Aula Ruang Posko Operasi Polres Sigi, Senin (21/7/2025). 


Anev dipimpin Kasat Lantas Polres Sigi, AKP Moh Devan N. Habie selaku Kasatgas III Gakkum, mewakili Kapolres.

“Selama delapan hari, kami menemukan 1.113 pelanggaran lalu lintas. Angka ini menunjukkan perlunya edukasi yang lebih intensif, dan penegakan hukum yang konsisten untuk membentuk budaya tertib berlalu lintas,” ujar Devan.

Dari jumlah tersebut, 1.112 pelanggaran diberikan dalam bentuk teguran, sementara 1 pelanggaran dikenakan tilang langsung. Pelanggaran yang paling dominan antara lain penggunaan helm yang tidak sesuai ketentuan, tidak memasang Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB), tidak mengenakan sabuk keselamatan, serta penggunaan mobil bak terbuka untuk mengangkut penumpang.


Devan menyebut, pelaksanaan operasi berjalan cukup baik dan optimal. Ia menegaskan, Polres Sigi terus berkomitmen meningkatkan disiplin dan kesadaran masyarakat terhadap aturan lalu lintas.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel yang tergabung dalam Satgas Operasi Patuh Tinombala 2025 atas semangat, kedisiplinan, dan dedikasi di lapangan.


“Semangat para personel menjadi kunci suksesnya pelaksanaan operasi. Harapan kita bersama, kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berkendara semakin meningkat, pelanggaran dapat ditekan, dan angka kecelakaan terus menurun,” tambahnya.


Devan juga mengimbau masyarakat untuk terus mematuhi peraturan lalu lintas, melengkapi dokumen kendaraan, menggunakan helm dan sabuk keselamatan, serta menjadikan keselamatan sebagai prioritas utama di jalan.


“Bersama mari kita wujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas) yang aman dan berkelanjutan di wilayah Sigi,” tutupnya.


Operasi Patuh Tinombala 2025 masih akan berlangsung hingga 27 Juli 2025, dengan mengedepankan pendekatan edukatif dan persuasif. */AJI

Pos terkait