PARIGI MOUTONG, MERCUSUAR – Pelaksanaan Operasi Zebra Tinombala 2025 bukan semata untuk melakukan penindakan terhadap para pengguna jalan yang tidak mematuhi aturan berlalu lintas. Tetapi lebih dari itu, momentum tersebut juga menjadi upaya edukasi kepada masyarakat, terkait pentingnya mematuhi aturan berlalu lintas, karena berhubungan dengan keselamatan nyawa.
“Salah satu yang saat ini kami lakukan, adalah dengan memberikan edukasi tentang keselamatan kepada para pengguna jalan, dalam rangka Operasi Zebra Tinombala 2025,” kata Kasat Lantas Polres Parigi Moutong (Parmout), AKP Aris Suhendar kepada Mercusuar, Kamis (27/11/2025).
Salah satu contohnya, kata Aris, adalah pemberian edukasi keselamatan berkendara, oleh personel Sat Lantas kepada pengguna jalan yang melintas di simpang empat Telkom, Parigi, pada Rabu (26/11/2025).
Melalui pendekatan humanis, petugas menyampaikan imbauan tertib berlalu lintas kepada pengendara yang melintas. Mulai dari pentingnya memakai helm SNI, menghindari penggunaan ponsel saat berkendara, hingga mengingatkan agar selalu mematuhi marka dan rambu lalu lintas.
“Tak hanya memberikan teguran simpatik, petugas juga memasang stiker keselamatan pada kendaraan serta membagikan brosur berisi informasi Operasi Zebra Tinombala 2025. Brosur tersebut memuat pesan-pesan penting terkait keselamatan berkendara, yang diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lebih disiplin di jalan,” beber Aris.
“Kegiatan seperti ini akan terus digencarkan selama pelaksanaan Operasi Zebra, dengan tujuan menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di wilayah Parigi Moutong,” tambahnya.
Ia berharap, pesan keselamatan dapat tersampaikan lebih efektif dan mampu menciptakan budaya tertib berlalu lintas yang lebih kuat.
“Satuan Lalu Lintas di Polres Parmout berkomitmen untuk terus melakukan upaya memberikan pemahaman kepada para pengendara, agar memahami dan menaati aturan berlalu lintas, demi keselamatan bersama,” tutup Aris. MBH
