PALU, MERCUSUAR – Polisi tidak akan segan-segan menindak tegas pengacau proses Pilkada tahun 2024. Hal itu ditegaskan Karo Ops Polda Sulteng, Kombes Pol Guiseppe Reinhard Gultom, usai menggelar upacara gelar pasukan pengamanan Pilkada di Mapolda, Senin (19/8/2024).
“Jelas tadi dalam gelaran upacara, apa yang ditegaskan oleh Kapolda,” ujar Gultom.
Salah satu yang menjadi atensi pengamanan proses Pilkada adalah, memberikan tindakan tegas terhadap semua pihak yang menghalangi proses Pilkada.
Meskipun dalam prosesnya, banyak pihak yang mungkin tidak puas dengan hasil keputusan KPU, namun kata perwira tiga melati di pundaknya itu, ada mekanisme yang ditempuh, atau jalur legal secara hukum, bukan tindakan anarkis.
Namun di lain pihak, meskipun polisi bakalan melakukan tindakan tegas. menurut Gultom, polisi tetap mengedepankan tindakan persuasif, mengutamakan komunikasi secara intensif kepada semua pihak, agar tercipta suasana yang kondusif.
“Kita semua berharap semuanya berjalan dengan tertib, lancar dan aman, ” tekannya.
Pengamanan Pilkada juga, urai Gultom, akan melakukan pengawalan terhadap proses distribusi logistik Pilkada, sampai ke titik TPS, bahkan me wilayah yang terpencil dan tersulit.
Khusus untuk anggota polisi yang melakukan pengawalan pengamanan ke wilayah tersulit, akan mendapatkan reward, karena beberapa waktu yang lalu, juga ada beberapa anggota polisi yang sudah mendapatkan reward dari pengamanan di Pileg.MBH