LUWUK, MERCUSUAR – Kapolres Banggai, AKBP Satria Adrie Vibrianto, tersentuh dengan kondisi kesehatan dan keadaan ekonomi Aprilita (17) dan keluarganya, yang tinggal di Kelurahan Sisipan, Kecamatan Batui, Kabupaten Banggai. Aprilita menjadi korban tabrak lari di area perkebunan sawit, Jalan Trans Sulawesi Kecamatan Moilong, Kabupaten Banggai, pada Sabtu (4/9/2021) lalu.
Sebagai wujud kepedulian tersebut, Kapolsek Batui, Iptu IK Yoga Widata bersama Kapolsek Luwuk, AKP Pino Ary, bergegas menggalang dana untuk membantu korban tabrak lari tersebut.
“Dana bersumber dari seluruh personel Polres Banggai, yang dikumpulkan mulai dari pukul 09.00 Wita hingga 21.00 Wita, dan terkumpul sebanyak Rp10 juta,” kata Iptu Yoga, Rabu (8/9/2021).
Penggalangan dana tersebut dilakukan, guna meringankan beban dan membantu keperluan keluarga Aprilita, selama menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Luwuk.
“Hasil penggalangan dana itu langsung disalurkan ke Aprilita dan orangtuanya di RSUD Luwuk,” terang Iptu Yoga.
Sebelumnya, kecelakaan lalu lintas itu terjadi saat Aprilita dibonceng ayahnya hendak menuju pasar Kecamatan Toili, untuk menjual sayur hasil panen dari rumahnya,di Kelurahan Sisipan.
“Namun saat di TKP mereka ditabrak kendaraan roda empat yang melaju sangat kencang,”ujar Iptu Yoga.
Setelah peristiwa tersebut, Aprilita sempat dirawat di RSUD Luwuk beberapa hari sebelumnya. Akhirnya, dirinya keluar dari rumah sakit karena faktor ekonomi, sehingga keluarga membawa Aprilita untuk dirawat di rumah.
Namun karena kondisinya semakin memburuk akibat infeksi di kakinya, masyarakat, Pemerintah Kelurahan Sisipan dan Kecamatan Batui prihatin dengan kondisi itu.
“Akhirnya, Pada Senin 6 September 2021 kemarin, Aprilita kembali dirujuk ke RSUD Luwuk untuk mendapatkan perawatan medis,” tutup Iptu Yoga. */PAR
