AMPANA, MERCUSUAR – Tingginya intensitas hujan yang terjadi sejak Minggu 17 Juli 2022 menyebabkan banjir di wilayah Kecamatan Ampana Kota dan Kecamatan Ratolindo, Kabupaten Touna, Sulteng. Sehingga warga diimbau tetap waspada.
Kapolsek Ampana Kota, Ipda Muh Akbar Labung mengatakan, akibat intensitas hujan tinggi, terjadi banjir di Kelurahan Bonerato, Kecamatan Ampana Kota tepatnya di wilayah RT III yang terdampak banjir parah karena luapan sungai Podi. Dari 50 KK warga yang tinggal di bantaran sungai, sekitar 6 KK rumahnya terdampak banjir.
“Personel termasuk Bhabinkamtibmas sudah turun langsung memantau dan memberikan imbauan agar warga yang tinggal di bantaran sungai tetap waspada dan sebaiknya mengungsi,”ungkap Kapolsek.
“Saat ini 6 KK tersebut sudah mengungsi di rumah keluarganya yang tidak terdampak banjir,”tambahnya.
Berdasarkan pantauan personel, banjir tesebut tidak menimbulkan korban jiwa dan materil.
“Namun kami tetap mengimbau masyarakat yang tinggal di bantaran sungai agar tetap waspada. Karena air di Sungai Podi masih deras, dikhawatirkan air sewaktu waktu dapat membesar atau bertambah deras,” pesannya.IKI