TOLITOLI, MERCUSUAR – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tolitoli, Moh. Taslim yang juga Ketua Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) Kabupaten Tolitoli secara resmi mengukuhkan Pengurus BKM empat kecamatan di Tolitoli, yakni Kecamatan Baolan, Kecamatan Galang, Kecamatan Lampasio dan Kecamatan Ogodeide periode 2023-2027, di Aula Kantor Kemenag Tolitoli, Senin (28/8/2023).
Dalam arahannya, Taslim menyampaikan selamat kepada pengurus BKM Kecamatan yang baru saja dikukuhkan. Ia berharap, pengukuhan tersebut akan membawa semangat baru dalam mengembangkan Masjid sebagai pusat spritual dan sosial, yang mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Taslim juga mengajak pengurus BKM yang baru dikukuhkan, untuk bekerja maksimal sehingga keberadaan BKM dapat dirasakan manfaatnya bagi seluruh masyarakat.
“Kepada seluruh anggota pengurus BKM yang telah dikukuhkan, saya mengajak untuk berkomitmen membangun dan memakmurkan Masjid,” ucap Taslim.
Ia mengatakan, berdasarkan Peraturan Menteri Agama Nomor 54 Tahun 2006 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Badan Kesejahteraan Masjid, BKM merupakan lembaga resmi yang dibentuk Kemenag untuk meningkatkan peran dan fungsi Masjid, sebagai tempat ibadah dan sarana pembinaan umat Islam dan tentang pentingnya peningkatan tata kelola Masjid agar lebih profesional.
“Sebab Masjid secara umum selama ini dikelola apa adanya sehingga masih perlu ditingkatkan,” imbuhnya.
Taslim menjelaskan, BKM mempunyai tujuan, fungsi serta peran yang sangat strategis, terutama dalam menepis hal-hal yang negatif.
“Yang kita cari di sini bukan Masjid yang sudah terbangun megah, yang jemaahnya bagus, akan tetapi yang kita cari adalah Masjid yang pembangunanya masih membutuhkan bantuan, bagaimana menyejahterakan pelayanan yang tadinya belum maksimal di dalam Masjid tersebut. Di situlah peranan BKM dibutuhkan,” ujar Taslim. */IEA