TOLITOLI, MERCUSUAR – Setiap momentum pencerahan haruslah bisa membawa kemaslahatan, salah satunya dengan menggelar pengajian keagamaan.
Demikian sambutan tertulis Bupati Tolitoli yang dibacakan Sekretaris Kabupaten Tolitoli, Mukaddis Syamsuddin pada pengajian keagamaan rutin di Masjid Agung Al Mubarak, Selasa (19/2/2019).
Bupati juga mengatakan, pengajian rutin bagi ASN ini adalah kegiatan strategis karena memuat nilai-nilai keagamaan dan kerohanian yang diharapkan mampu menjadi kekuatan mental bagi para ASN.
Pelayanan publik yang bersih, cepat, dan berkualitas sangat diharapkan oleh masyarakat dewasa ini, sehingga sudah menjadi kewajiban ASN khususnya yang berdinas di lingkungan Pemkab Tolitoli untuk dapat memenuhi harapan tersebut, dan hendaknya seluruh jajaran pejabat dan aparat Pemda terus berkomitmen meningkatkan kualitas kinerjanya agar lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Bupati juga memberikan apresiasi kepada jajaran ASN Tolitoli atas keikhlasannya mengikuti kegiatan kerohanian rutin ini sehingga tetap terlaksana setiap bulannya dari tahun ke tahun.
“Harus diingat bahwa tantangan nyata yang dihadapi umat Islam adalah menghapus kebodohan, kemiskinan, dan keterbelakangan. Oleh sebab itu, Aparatur Sipil Negara di Kabupaten Tolitoli diharap dapat menyelesaikan permasalahan tersebut demi terwujudnya Kabupaten Tolitoli yang Sejahtera, Berkarakter, Aktif, Adil dan Religius,” tambahnya.
Dia pun berharap, para ASN, yang menghadiri pengajian rutin, bukan sekadar datang, duduk dan diam, tetapi harusnya menyimak isi tausiah, kemudian meresapi dan mengamalkannya, setidaknya bisa menjadi pencerah bagi temannya yang lain. Adapun Ustaz Ahmad Yusuf dalam tausiahnya membeberkan persoalan pentingnya menjaga silaturahmi, dan taat kepada aturan agama. NDA