Kajari dan Kapolres Cek Logistik KPU Touna

TOJO UNAUNA, MERCUSUAR – Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tojo Unauna (Touna), Pilipus Siahaan bersama Kapolres Touna, AKBP Ridwan J.M. Hutagaol melakukan pengecekan logistik Pemilu 2024, di gudang Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Touna, Jumat (1/2/2024).

Di sela kegiatan itu, Kajari Touna, Pilipus Siahaan mengatakan pengecekan logistik Pemilu 2024 dilakukan untuk melihat kesiapan dari KPU, terkait logistik kertas surat suara.

“Tadi saya sudah mengecek beberapa kertas surat suara sebagai eksampel, dan semuanya baik tidak ada kerusakan,” kata Pilipus.

Ia berharap, Pemilu 2024 berjalan dengan damai dan sejuk, tidak ada permasalahan ataupun keributan, sehingga berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan.

“Beda pilihan itu adalah hal yang biasa, pada dasarnya NKRI yang kita cintai ini semakin maju,” ujarnya.

Pilipus juga mengimbau kepada masyarakat Touna, untuk tidak gampang terpancing dengan hal-hal yang tidak diinginkan.

“Pemilu ini tujuannya untuk memilih pimpinan kita, dengan tujuan untuk menyejahterakan rakyat,” imbuhnya.

Sementara Kapolres Touna, Ridwan mengimbau masyarakat Touna untuk menjaga ketertiban dan keamanan, sehingga pelaksanaan Pemilu 2024 di Touna berjalan dengan aman dan kondusif.

Menurutnya, dalam pengecekan logistik itu, pihak KPU terlihat sudah siap sekitar 50 persen, Polres Touna nantinya akan memantau pergeseran logistik ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah ditentukan.

“Jika ingin Pemilu ini aman dan tertib, kita kembalikan kepada diri kita masing-masing, bagaimana menciptakan Pemilu ini damai, jangan mudah terpancing ataupun terprovokasi,” tandas Kapolres.

Sedangkan Ketua KPU Touna, Ahdin L. Nondo mengatakan bersyukur pihaknya mendapat kunjungan dan masukan dari Kajari dan Kapolres Touna.

Ia juga menekankan pentingnya mengadministrasikan semua hal yang dilakukan, termasuk proses setting, packing dan distribusi logostik.

“Kesiapan KPU terkait logistik surat suara sejauh ini sesuai dengan rencana, dan target di H-5 kami akan melakukan distribusi untuk TPS daerah sulit, lalu H-3 dan H-1 di daerah perkotaan,” pungkas Ahdin. */PAR

Pos terkait