BANGGAI, MERCUSUAR – Bencana kesehatan melalui penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), yang melanda hampir keseluruhan belahan dunia, termasuk Indonesia, merupakan tanggung jawab bersama semua pihak, mulai dari pemerintah, pelaku usaha dan masyarakat itu sendiri, untuk melakukan pencegahan dan upaya penanggulangannya. Sebagai bentuk pemenuhan atas tanggung jawab tersebut, maka Joint Operating Body Pertamina-Medco E&P Tomori Sulawesi (JOB Tomori) selaku kontraktor hulu migas di Kabupaten Banggai, di bawah pengawasan dan persetujuan SKK Migas, menyerahkan bantuan berupa alat kesehatan, kepada Pemerintah Kabupaten Banggai.
Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan di Kantor Bupati Banggai, yang diterima langsung Bupati Banggai, Herwin Yatim, didampingi Wakil Bupati Banggai, Mustar Labolo, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai, dr. Anang S. Otoluwa, serta Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Luwuk, dr. Yusran Kasim. Sementara itu, manajemen JOB Tomori diwakili Arfiandy Djafaar, selaku Area Administrasi Section Head, didampingi Tim Relations dan Tim ComDev.
Bupati Banggai, Herwin Yatim dalam sambutannya, memberikan apresiasi atas bantuan JOB Tomori, berupa alat kesehatan, dalam rangkaian penanggulangan wabah Covid-19 di Kabupaten Banggai. Terlebih lagi kata dia, penyerahan bantuan tersebut dilakukan satu pintu, melalui Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Banggai.
“Hari ini Pemerintah Kabupaten Banggai, melalui Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19, menerima bantuan dari JOB Tomori. Kami atas nama pemerintah daerah dan teman-teman dari tim medis, mengucapkan terima kasih, karena alat-alat ini sesuai dengan standar yang ditetapkan,” ujar Herwin Yatim saat menerima bantuan, Senin (13/4/2020).
Sementara itu, Arfiandy Djafaar menyampaikan pesan dari General Manager JOB Tomori, Akhmad Miftah, bahwa melalui kerjasama yang baik antara JOB Tomori dan Pemkab Banggai, dapat memberikan manfaat yang lebih besar untuk masyarakat daerah itu, terutama dalam upaya bersama melawan Covid-19 di Kabupaten Banggai.
“Kerjasama antara Pemkab Banggai dan JOB Tomori, tidak hanya sampai di sini saja, kami akan terus bersinergi memberikan manfaat yang lebih banyak lagi untuk masyarakat, karena sebagai pelaku industri Hulu Migas, JOB Tomori juga merupakan bagian dari pemerintah,” tutur Fendy, sapaan akrabnya.
Khusus untuk bantuan alat pelindung diri (APD) penanganan Covid-19 sambung dia, penyerahan kali ini merupakan tahap awal, dan masih akan dilakukan tahap berikutnya. Sebab, proses pengadaan barang di tengah pandemi Corona, berhadapan dengan kelangkaan barang di bidang kesehatan.
Pada kesempatan tersebut, Arfiandy juga menyampaikan, JOB Tomori mendapat tanggung jawab yang sangat besar dari pemerintah melalui SKK Migas, di mana JOB Tomori termasuk perusahaan migas yang diwajibkan untuk tetap menjalankan kegiatan operasinya, di masa pandemi Covid-19 ini, demi menjaga kelancaran pasokan energi dan bahan baku migas, untuk kebutuhan nasional dan daerah, serta pencapaian target penerimaan negara dan daerah dari sektor kegiatan usaha hulu migas. Oleh karena itu, JOB Tomori menerapkan protokol kesehatan dan keselamatan kerja, sesuai dengan arahan SKK Migas dalam protokol peningkatan kewaspadaan Covid-19, sehingga pihaknya sangat mengharapkan dukungan semua pihak, untuk bersama-sama menjaga kelancaran pasokan energi, sekaligus bersama bahu-membahu melawan Covid-19.
Adapun bantuan tahap pertama yang disalurkan JOB Tomori, sesuai dengan daftar kebutuhan yang disampaikan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Banggai sebelumnya, yakni terdiri dari sarung tangan non medis nitrile, shamrock, sarung tangan medis sensi, sarung tangan non steril, sarung tangan steril, sarung tangan obgyn, regulator oksigen, selang oksigen, kacamata medis, apron medis, nurse cup, baju hazmat, vercon (disinspektan), masker medis N95 dan masker non medis. MAM
