PALU, MERCUSUAR – Intensitas hujan yang tinggi, menyebabkan sejumlah desa di Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah diterjang banjir, Minggu (7/4/2024) malam.
Informasi yang diperoleh, luapan air yang menggenangi pemukiman warga itu mencapai tinggi pinggang orang dewasa.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPDB Provinsi Sulteng, Andy A Sembiring mengatakan, saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dengan BPBD setempat serta pemerintah desa terdampak banjir, untuk melakukan asesment warga yang terdampak banjir.
“Untuk Tim TRC jug sudah menuju lokasi banjir,” ujarnya.
Air merendam tujuh desa di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Paleleh Desa Talaki, Desa Kwala Besar, dan Desa Dutuno, sementara di Kecamatan Paleleh Barat tiga desa yang terendam yakni Desa Bodi, Desa Talokan, dan Desa Harmoni, lalu Kecamatan Lakea, banjir melanda Desa Lakea II.
Dia melanjutkan, untuk jumlah valid korban ataupun warga yang mengungsi masih dalam proses pendataan. Namun lanjutnya, dari laporan yang diterima, sejumlah warga sudah ada yang melakukan evakuasi mandiri ke rumah warga maupun kerabat yang lebih aman.
“Untuk data lengkap korban banjir sedang dalam pendataan, sementara yang kita terima masih Desa Talaki warga terdampak sebanyak 350 Kepala Keluarga atau 1.600 jiwa,” jelas Andi.
Untuk kebutuhan mendesak, di antaranya logistik PB, perlengkapan bayi, pakaian dan selimut.
Situasi saat ini, hujan masih berlangsung dengan intensitas sedang. Di Desa Talaki air mulai berangsur surut. AMR