DONGGALA, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten Donggala melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Donggala, melaksanakan kegiatan gebyar sadar vaksin COVID-19 dan pasar murah Isemapa Maipiapa 2021. Bagi warga Donggala yang mau berbelanja di pasar murah ini, maka syaratnya harus sudah divaksin.
Bupati Donggala, Kasman Lassa membuka kegiatan gebyar sadar vaksin COVID-19 dan pasar murah ini di halaman rumah jabatan (rujab) Bupati Donggala pada Kamis (25/11/2021) dan pasar murah akan berlangsung hingga 10 Desember 2021 di 15 kecamatan.
Bupati dalam sambutannya mengatakan bahwa syarat sudah divaksin, baru bisa berbelanja di pasar murah adalah salah satu upaya Pemkab Donggala dalam menyahuti keinginan pemerintah pusat dalam menyukseskan program vaksinasi COVID-19 hingga mencapai 70 persen pada akhir tahun ini.
Kegiatan pasar murah yang turut melibatkan Perum Bulog Provinsi Sulteng, menyiapkan banyak produk kebutuhan masyarakat, antara lain, beras, gula, bawang putih, bawang merah, daging dan telur.
Pemkab Donggala dalam pasar murah ini memberikan subsidi ke Bulog sebesar Rp1,1 miliar, sehingga harga produk bahan pokok kebutuhan masyarakat itu menjadi lebih murah.
Kepala Perum Bulog Kantor Wilayah Sulteng, Basirun mengatakan, kehadiran Bulog ini untuk menyiapkan komoditas pokok masyarakat kelas bawah.
Disamping itu dalam pengadaan beras, diutamakan dari beras lokal yang dikemas oleh bulog menjadi berbagai produk beras yang siap saji dan sehat.
Sementara Sekdakab Donggala, Rustam Efendi mengatakan bahwa penanganan Covid-19 terdapat tiga target sasaran yaitu pelayanan kesehatan, jejaring sosial dan pemulihan ekonomi. Pasar murah terkait dalam pemulihan ekonomi ini.
Kegiatan pasar murah khusus Kecamatan Banawa ini berlangsung selama tiga hari sampai pada Sabtu (27/11/2021) dengan menghadirkan masyarakat di Kecamatan Banawa dan sekitarnya untuk dapat memanfaatkan kesempatan berbelanja sambil melakukan vaksinasi COVID-19.
Sementara Plt. Kadis Perindag Donggala, Muhammad Ali mengatakan bahwa pasar murah ini merupakan salah satu bagian dari program pengentasan kemiskinan.
Pasar murah akan berlagsung sejak 25 Nopember 2021 hingga 10 Desember 2021 di 15 dari 16 kecamatan di Kabupaten Donggala. Pinembani menjadi kecamatan yang tidak dijangkau dalam pasar murah ini karena faktor geografis dan beberapa kendala lainnya, jelas Muhammad Ali. HID