TANAMODINDI, MERCUSUAR- Puluhan anggota Dewan Suro adat untuk angkatan pertama dari empat kecamatan mengikuti upacara pelepasan untuk mengikuti pelatihan di SPN Labuan Panimba. Para pserta akan mengkuti pelatihan selama tujuh hari.
Pelatihan itu merupakan kerjsama sama antara Pemerintah Kota Palu dengan SPN Panimba Polda Sulteng, pelepasan dilakukan di halaman Kantor Setda Palu, Minggu (15/4/2018) oleh Iptu Abdullah selaku Kaurminsis SPN Labuan Polda Sulteng.
Kepala Dinas Kesatuan Bangsa dan Linmas Kota Palu, Sadly Lesnusa mengatakan, jumlah yang hadir sebanyak 54 orang mengikuti upacara pelepasan, selebihnya menyusul. Pasalnya seharusnya peserta seluruhnya sebanyak 108 dari empat kecamatan yakni Kecamatan Ulujadi, Kecamatan Palu Barat, Kecamatan Palu Timur dan Kecamatan Utara.
“Mereka akan mendapatkan pelatihan sebagai penjaga wilayah kelurahan, yang pasti mereka akan diajarkan kecakapan, latihan menembak. Intinya diinginkan mereka lebih fokus pada tugas mereka dalam menertibkan masyarakat,” ujar Sadly.
Sebelumnya mereka telah mendapat pengarahan secara teori, kemudian mereka akan mendapatkan pelatihan lapangan, dengan begitu mereka dapat membantu menyelesaikan perselisihan secara adat.
Dia katakan untuk pemilihan Suro Adat akan diatur kriteria umur peserta Suro Adat, begitu juga masa bakti kerja mereka sampai berapa lama?, pasalnya tahun ini diakui Sadly banyak peserta yang sudah berumur.
Sadly meminta peserta untuk tetap kompak dan saling bersatu juga saling mengingatkan tentang aturan-aturan yang berlaku selama di SPN Labuan Panimba. Pembukaan pelatihan Suro adat akan digelar di SPN Labuan pada hari ini, Senin (16/4/2018). ABS