TANAMODINDI, MERCUSUAR – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Palu mengakhiri penyaluran bantuan paket sembako bagi keluarga pasien terkonfirmasi positif Covid-19, dengan total 1.951 jiwa. Berakhirnya penyaluran paket sembako Covid-19 ini, dikarenakan dana yang disiapkan hanya sampai diangka tersebut. Demikian dikatakan, Azwar selaku Kasi Bencana Alam pada Bidang 3 Perlindungan Sosial Masyarakat Dinsos Palu, Jumat (18/12/2020).
Bantuan yang diberikan untuk 14 hari itu berisikan beras, ikan kaleng dan minyak goreng, dimana lokasi terakhir terdapat empat titik tiga kelurahan yakni Kelurahan Tondo, Kelurahan Tavanjuka dan Kelurahan Lasoani pada 16 Desember 2020.
Dengan berakhirnya penyaluran paket sembako itu, kata Azwar, diharapkan juga pandemi Covid-19 segera berakhir, meskipun di Kota Palu kasus terkonfirmasi setiap hari masih terus ada.
Dia katakana, Kelurahan Pantoloan Boya Kecamatan Tavaili yang tidak ada sama sekali kasus ODP, OTG serta terkonfirmasi, berbeda dengan Kelurahan Birobuli Utara yang dalam urutan tertinggi angkanya sebanyak 73 kasus terkonfirmasi.
“Dari data yang ada, kebanyakan penyebaran dari para pelaku perjalanan,”jelas Azwar. ABS
