Expo Kemandirian Pondok Pesantren Wujudkan Kemandirian Ekonomi Pesantren

  • Whatsapp

PALU, MERCUSUAR – Kemandirian pesantren merupakan salah satu program prioritas dari Kementerian Agama yang diemban oleh Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas. Program ini tujuannya tidak hanya membangun ekonomi pesantren, tetapi juga untuk mengawal agar pesantren tidak dibajak oleh kepentingan-kepentingan tertentu.

Demikian dikatakan Rektor UIN Datokarama Palu, Prof. Dr. H. Lukman S. Thahir, M.Ag, saat membuka Expo Kemandirian Pondok Pesantren, dalam rangkaian Hari Santri 2023 di halaman Kampus I UIN Datokarama Palu, Sabtu (21/10/2023).

Menurut Prof. Lukman, dibutuhkan sinergi antara Kemenag di tingkatan provinsi dengan pihak perguruan tinggi, dengan harapan kegiatan tersebut tidak hanya sampai di sini, akan tetapi terus dikembangkan.

Menurutnya, baik Kemenag maupun perguruan tinggi, memiliki tanggung jawab, agar sivitas akademika juga bisa terlibat dalam pengembangan dan penguatan kemandirian ekonomi pesantren.

“Inkubasi ekonomi ini merupakan gagasan cerdas dari Menteri Agama, agar pesantren bisa mandiri serta berbangga mampu memenuhi kebutuhan operasionalnya. Dengan adanya program ini di seluruh PTKIN, kita harus mengawal pesantren-pesantren ini agar supaya betul-betul mandiri,” kata Prof Lukman.

Lanjut Prof Lukman, dengan adanya expo ini, baik dunia pesantren maupun kampus dapat terhubung. Sekaligus menjadi alat sosialisasi secara tidak langsung bagi kampus kepada pondok pesantren.

“Lewat kegiatan ini, masing-masing pesantren dapat saling mengenal dan bersilaturahmi serta bertukar gagasan terkait pengembangan masing-masing. Selain itu, lewat kegiatan ini, secara tidak langsung, pihak pesantren dapat mengenal UIN Datokarama Palu, sehingga ke depan, harapannya semakin banyak santri yang dapat melanjutkan pendidikan di kampus,” jelasnya.

Baca Juga