FUAD UIN Datokarama Palu Apresiasi Mahasiswa Peraih Prestasi Nasional

FUAD-c35a8411
FOTO: Dekan FUAD UIN Datokarama Palu, Dr. Lukman S. Thahir, didampingi segenap unsur pimpinan fakultas, menyerahkan apresiasi kepada Dinda Nuraisyah, mahasiswa semester 3 pada Program Studi Pemikiran Politik Islam (PPI), baru-baru ini meraih juara 2 Kumite Perorangan U-21 – 50 kg Putri, pada Kejuaraan Nasional Wadokai Karatedo Indonesia. FOTO; DOK FUAD UI DATOKARAMA PALU

PALU, MERCUSUAR – Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (FUAD) Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, memberikan apresiasi kepada salah seorang mahasiswanya yang meraih prestasi di tingkat nasional. Dinda Nuraisyah, mahasiswa semester 3 pada Program Studi Pemikiran Politik Islam (PPI), baru-baru ini meraih juara 2 Kumite Perorangan U-21 – 50 kg Putri, pada Kejuaraan Nasional Wadokai Karatedo Indonesia, yang dilaksanakan pada 28-29 Oktober 2021, bertempat di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur.

Apresiasi berupa berbagai buku hasil karya dosen dan uang saku, diberikan secara langsung oleh Dekan FUAD UIN Datokarama Palu, Dr. Lukman, S. Thahir, M.Ag, didampingi segenap unsur pimpinan fakultas, kepada perempuan kelahiran Palu, 25 Juni 2001 itu, bertempat di Ruang Dekan FUAD UIN Datokarama, Kamis (4/11/2021). Dekan FUAD UIN Datokarama Palu, Dr. Lukman S. Thahir, M.Ag, mengapresiasi prestasi yang diraih Dinda Nuraisyah, seraya berharap prestasi ini dapat menjadi pelecut semangat mahasiswa lainnya di FUAD, untuk menorehkan prestasi, baik di bidang akademik maupun non akademik, di beragam tingkatan, baik lokal, regional, nasional, maupun internasional.

“Prestasi yang ditorehkan ananda Dinda Nuraisyah ini, merupakan kebanggaan, tidak hanya bagi FUAD, namun bagi seluruh sivitas akademika UIN Datorakarama Palu, juga Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), ujar Dr. Lukman.

Dinda Nuraisyah sendiri, mengaku senang dan terharu dengan apresiasi dari pihak fakultas terhadap dirinya. Menurutnya, hal ini menunjukkan, pihak fakultas sangat mendukung para mahasiswa/ mahasiswi yang berprestasi dalam bidang apapun.

Dinda mengaku telah menekuni dunia karate sejak masih duduk di bangku sekolah dasar (SD). Kata dia, awalnya dulu dirinya hanya coba-coba saja menekuni dunia karate, namun lama kelamaan merasa nyaman menekuni dunia tersebut, karena ditunjang dengan lingkungan yang juga mendukung.

Sebelum menjadi juara kedua di Kejuaraan Nasional Wadokai Karatedo Indonesia, anggota Dojo Wadokai ini pernh meraih sejumlah prestasi, seperti mewakili Provinsi Sulteng dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) di Yogyakarta pada 2018, serta meraih juara 2 dalam Luwuk Open Turnamen INKAI, dua bulan lalu. JEF     

Pos terkait