PALU, MERCUSUAR – Sekertaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sulawesi Tengah, Mohammad Hidayat Lamakarate dalam keterangan persnya menyambut baik sinyal dan perintah politik dari Gubernur Sulteng yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Sulawesi Tengah, Longki Djanggola. Selain gubernur dan pimpinan parpol, sinyal itu diberikan Longki sebagai kerabat keluarga.
“Ini suntikan energi baru. Sebagai bawahan saya nyatakan siap lahir bathin untuk maju di Pilgub 2020 mendatang,” kata Hidayat.
Hanya saja tambah Hidayat, dirinya harus mempersiapkan segala syarat dan persyaratan termasuk mempersiapkan partai – partai pengusung.
“Karena hanya dengan menyatakan siap maju, tidaklah cukup, tetapi harus menyiapkan segala perangkat untuk langkah – langkah selanjutnya,” ujar Hidayat.
Ia juga belum berpikir siapa yang kelak akan berpasangan dengannya, karena hal tersebut masih terlalu jauh untuk dibicarakan. Yang jelas, Hidayat mengaku siap untuk maju pada Pilgub 2020 mendatang.
Sebelumnya, Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Longki Djanggola, memberikan sinyal ihwal sikap politiknya pada pemilihan Gubernur Sulteng pada 2020 mendatangan, meskipun terlalu dini untuk diungkapkan. Ia juga akan membentangkan ‘karpet merah’ kepada Hidayat Lamakarate, jika bersedia berkompetisi pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulteng nantinya.
Hal itu ia ungkapkan pada launching buku “Matahari Khatulistiwa” di Palu Grand Mall, Senin (30/7/2018).
Menurutnya, Hidayat adalah sosok pemimpin masa depan Sulteng yang memiliki kemiripan dengannya. Sama – sama lahir dan besar dari rahim birokrasi. Karier birokrasinya dirintis dari bawah, lalu menjadi pejabat bupati dan pada akhirnya menjadi pemimpin tertinggi birokrasi provinsi.
“Saya juga tadi sempat bisik – bisik dengan bung Cudi (Rusdi Mastura), kenapa tidak jika Hidayat dan Anwar Hafid mantan Bupati Morowali dua periode ini kita disandingkan,” ungkap Gubernur Longki
Di mata Longki, Hidayat adalah adalah sosok birokrat muda yang paripurna. Ia berpengalaman dan memiliki kompetensi, idealism, loyalitas, dan bertanggung jawab dalam mengemban tugas yang diberikan kepadanya.
“Ini modal seorang pemimpin karena selain berpengalaman dan memiliki pemahaman, pengabdiannya kepada orang banyak, tak perlu di ragukan lagi,” katanya.BOB