Kisah Ibu Pengusaha Bawang Goreng

Perempuan kelaihiran Palu, 18 Juni 1992, Ghea Aulia Yunita Mozin memilih kisah Ibu pengusaha bawang goreng untuk dijadikan objek foto stori. Bagi Ghea, cerita Ibu Ragwan, bisa menjadi inspirasi sebagai pekerja yang sukses.

Mendengarkan kisah Ibu Ragwan, justru membuatnya lebih semangat dalam membangun usaha yang digelutinya.  Karena banyak masukan dan saran yang membangun diberikan sang pengusaha bawang goreng ibu. Berawal dari sejumput bawang menjadi kisah inpirasi bagi Ghea.

“Kisah ini sangat inspirastif. Penasaran denga kisahnya, mari berkunjung ke Hotel Best Western Coco Palu. aka saya ceritakan kisahnya, lewat foto storinya,”kata perempuan yang hobi berenang itu.

Ia berharap, setelah mengambil kisah, perempuan harus lebih tangguh pantang menyerah dan sukses. Bagi Ghea, sosok Ibu Ragwan adalah perempuan yang tangguh, kreatif, dan inspiratif.

Tangguh, mereka dapat menanggung segala beban hidup tanpa mengeluh. Kreatif mereka dapat bekerja lebih dari satu pekerjaan. Ibu Ragwan memiliki banyak ide yg membuat mereka menjadi serba bisa. Inspiratif, mereka menjadi seseorang yang dapat membangkitkan semangat orang lain. IKI

 

Pos terkait