PALU, MERCUSUAR – Jenis transaksi transfer pengiriman dan penerimaan uang mendominasi layanan di agen laku pandai BRIlink saat masa libur lebaran yang berakhir pada Rabu (20/6/2018) pekan lalu.
“Nilai transaksi dalam satu hari agen BRIlink kami yang ada di wilayah Nunu mencapai Rp100 juta pada saat libur lebaran dan mereka kadang melakukan top up lagi tetapi karena keterbatasan jam operasional sehingga tertunda,” kata Kepala Unit BRI Masomba, Saiful Haq saat dihubungi di Gorontalo, Minggu (24/6/2018).
Tingginya volume transaksi transfer uang karena saat itu kantor bank membuka operasional terbatas tetapi hanya dalam bentuk layanan simpanan tabungan rekening, sedang untuk layanan tarik tunai dan layanan lainnya diarahkan menggunakan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dan agen BRIlink. Kenyataannya, sebagian nasabah dan masyarakat umum lebih menyukai layanan agen BRIlink karena dekat dengan tempat tinggal dan pelayanannya cepat atau sama dengan layanan perbankan.
“Layanan yang diberikan agen BRIlink sesuai dengan standar operasi prosedur yang kami tentukan,” tandasnya.
Saiful mengakui, keberadaan agen BRIlink turut membantu dalam memberikan dan menyampaikan varian produk BRI karena agen BRIlink mempunyai kedekatan secara personal dengan masyarakat sekitar dan terbangun kepercayaan karena sudah saling mengenal. Selain transaksi transfer pengiriman uang, BRIlink juga melayani pembayaran tagihan listrik, air, telepon, angsuran kendaraan, pembelian pulsa telepon, token listrik, dan pengajuan pembiayaan. HAI