PALU, MERCUSUAR – Pendidikan merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi masyarakat agar anak-anak dapat mendapatkan ilmu pengetahuan yang layak demi masa depan mereka.
Pasca bencana Gempa bumi, tsunami dan likuifaksi membuat banyak sarana dan prasarana pendidikan di Kota Palu, Kabupaten Donggala dan Sigi mengalami kerusakan ditambah rasa trauma yang dialami murid-murid, sehingga membuat kegiatan belajar mengajar terhenti.
Untuk membangkitkan kembali semangat belajar anak-anak terutama yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar, Komando Tugas Gabungan Paduan (Kogasgabpad) melakukan pembersihan dan perbaikan di SDN Langaleso, Desa Langaleso, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi, Selasa (15/10/2018)
Adapun kegiatan pembersihan sekolah tersebut dilakukan dengan mengeluarkan lumpur dan material akibat luapan air tsunami dan gempa bumi serta melaksanakan pengecatan kembali dinding sekolah yang sebelumnya seluruh ruangan sekolah dipenuhi lumpur, tanah dan sampah.
Panglima Komando Tugas Gabungan Paduan (Pangkogasgabpad) Mayjen TNI Tri Soewandono mengatakan, kegiatan renovasi sekolah harus segera dilaksanakan agar anak-anak bisa kembali bersekolah karena pendidikan sangat penting demi berlangsungnya para generasi penerus Bangsa.
Pangkogasgab juga mengimbau kepada seluruh warga agar anak-anak mereka segera kembali bersekolah. “Janganlah kita terlalu larut dalam kesedihan, mari-kita ajak anak-anak kita kembali bersekolah agar mereka dapat berinteraksi dengan teman-temannya seperti sedia kala,” tandasnya. FIT
