TANAMODINDI, MERCUSUAR – Wakil Wali Kota Palu, Imelda Liliana Muhidin, secara simbolis melepas peserta Pawai Ta’aruf dalam rangka memeriahkan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXVIII Tingkat Kota Palu Tahun 2025, yang digelar di halaman Kantor Wali Kota Palu, Jumat (31/10/2025).
Kegiatan pawai yang diikuti oleh perwakilan dari delapan kecamatan se-Kota Palu ini menjadi pembuka resmi rangkaian pelaksanaan MTQ XXVIII yang akan berlangsung 1–5 November 2025 dan dipusatkan di Lapangan Gawalise, Kelurahan Tipo, Kecamatan Ulujadi.
Imelda menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaan dapat hadir di tengah-tengah peserta pawai dan masyarakat.
“Kegiatan ini merupakan sebuah kebahagiaan tersendiri bagi kami, saat ini berada di tengah-tengah peserta Pawai Ta’aruf dan para hadirin sekalian,” ujar Imelda.
Menurutnya, melalui kegiatan yang penuh kebersamaan ini, seluruh kecamatan dapat mempererat silaturahmi dan membangun semangat keakraban serta kekeluargaan, sehingga terus terjalin persaudaraan yang utuh dan kompak dalam mengokohkan persatuan masyarakat Kota Palu.
“Inilah wujud dari nilai-nilai budaya kebersamaan dan kekeluargaan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Imelda menegaskan, MTQ bukan sekadar ajang seremonial, tetapi momentum penting untuk memperkuat nilai-nilai keislaman dan memperkaya spiritualitas masyarakat.
“Kami memiliki harapan, momentum rangkaian kegiatan MTQ ini terus membudaya di tengah masyarakat kita. Selain berkembang dari segi syiar dan kualitas penyelenggaraannya, juga dapat mewarnai wajah umat Islam di Kota Palu,” ujarya.
Pada kesempatan tersebut, Imelda juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi, mulai dari panitia pelaksana, panitia lokal MTQ, unsur pimpinan OPD, hingga para kafilah dan peserta pawai dari setiap kecamatan.
“Terima kasih yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dan perhatian, sehingga kegiatan ini dapat terlaksana sesuai rencana,” ucapnya.
Menutup sambutannya, Wakil Wali Kota Imelda mengajak masyarakat untuk menjadikan MTQ sebagai sarana memperkuat nilai-nilai Alquran dalam kehidupan sehari-hari.
“Marilah kita perkaya kegiatan amal ibadah dengan kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas. Karena inilah momentum terbaik untuk membumikan nilai-nilai universal Al-Qur’an sebagai pencerah kehidupan berbangsa dan bernegara,” tutupnya.
Pawai Ta’aruf MTQ XXVIII berlangsung meriah dengan menampilkan beragam atribut islami, kesenian bernuansa religi, serta semangat kebersamaan dari seluruh peserta. Kegiatan ini menandai dimulainya secara resmi perhelatan keagamaan tahunan yang menjadi kebanggaan masyarakat Kota Palu. UTM






