BESUSU BARAT, MERCUSUAR – Polisi akhirnya berhasil meringkus dua orang pelaku pembusuran di Jalan Masjid Raya. Kedua pelaku yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Palu itu, mengaku nekat membusur usai meneguk minuman keras (miras) jenis Cap Tikus (CT).
Kasat Reskrim Polresta Palu, AKP Ferdinand,E.Numbery mengatakan, kepada penyidik kedua pelaku mengaku, sebelum kejadian, Rabu (5/7/2023) sekira pukul 22.00 wita, pelaku IZ dan HA bersama beberapa teman lainnya nongkrong di wilayah Besusu Barat sambil meneguk miras jenis CT.
“Katanya mereka berlima minum dua botol CT, setelah selesai minum miras, pelaku IZ dan HA meminjam motor temannya untuk bermain biliard,” jelas kasat, Senin (10/7/2023).
Lalu, usai bermain biliard, keduanya hendak pulang ke rumah dan melintas di Jalan Masjid Raya, saat melintas di jalan tersebut, keduanya diteriaki “woii” oleh orang tak dikenal, lalu pelaku IZ meminta HA untuk bergegas ke rumahnya, kemudian pelaku mengambil busur dan keduanya kembali lagi ke Jalan Masjid Raya, begitu tepat di depan perkumpulan orang yang meneriaki mereka, pelaku melesatkan anak busur dan langsung mengenai salah seorang yang sedang berkumpul itu.
“Setelah membusur, keduanya langsung tancap gas dan kembali ke rumahnya. Anggota yang menerima laporan itu langsung melakukan penyelidikan, dan dalam waktu yang tidak terlalu lama, pelaku berhasil diringkus,” ujar Ferdinand.
Sebelumnya, seorang pelajar berinisial AR (16) menjadi korban dari aksi pembusuran oleh orang tak dikenal.
Informasi yang diperoleh, pembusuran itu terjadi pada Kamis (6/7/2023) dini hari atau sekira pukul 01.30 wita di Jalan Masjid Raya, Kelurahan Lolu Selatan.
Kasat Reskrim Polresta Palu, AKP Ferdinand E Numbery mengatakan, pada waktu kejadian,korban bersama enam rekannya sedang nongkrong di depan penjualan bakso bakar di Jalan Masjid Raya, saat itu korban sedang duduk diatas sadel motor menghadap ke arah utara.
Lalu, saat korban dan rekannya hendak pulang, tiba-tiba melintas dua orang tak dikenal menggunakan sepeda motor (berboncengan) dari arah Jalan Kartini, langsung melepaskan mata busur, dan langsung mengenai bagian punggung korban, lalu pelaku langsung menancap gas motor ke arah Jalan Gatot Subroto. AMR
