TIPO, MERCUSUAR – Pusat Informasi dan Konseling (PIK) Remaja merupakan salah satu wadah untuk melakukan pembinaan ketahanan generasi muda. Demikian dikatakan, Kepala Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kota Palu,dr. Royke Abraham.
“PIK Remaja itu adalah salah satu wadah yang dikembangkan dalam program Generasi Berencana (GenRe), yang dikelola untuk remaja, guna memberikan pelayanan informasi dan konseling tentang pendewasaan usia perkawinan, delapan fungsi keluarga, (seksualitas, HIV dan AIDS serta Napza), keterampilan hidup, gender dan ketrampilan advokasi dan KIE,”ujarnya pada kegiatan PIK -Remaja kelompok Berencana Lekatu di Kelurahan Tipo, Kecamatan Ulujadi, Rabu (24/11/2021)
Dia menjelaskan, sejak 2017 dibentuk Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK-KRR), kemudian berkembang menjadi PIK Remaja/Mahasiswa (PIK-R/M) dan sekarang menjadi PIK Remaja (PIK-R) dalam rangka pembinaan ketahanan remaja sebagai bagian dari upaya pembinaan ketahanan dan kesejahteraan keluarga.PIK Remaja ini diharapkan dapat mencetak pendidik dan konselor sebaya untuk meminimalisir pengaruh negatif.
“Jadi melalui wadah PIK Remaja ini, para generasi muda kita dapat terhindar dari hal-hal negatif, terutama pada kelompok sebaya dan menjadikan kelompok sebaya itu sebagai sumber informasi yang benar,”katanya.
Sementara drg.Lutfiah Sahabuddin selaku Kabid Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga yang didampingi Kasie Bina Ketahanan Remaja,Saprullah mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan kapasitas pengelola program GenRe.
PIK Remaja sendiri dapat dikembangkan melalui jalur pendidikan dan masyarakat. Jalur pendidikan meliputi sekolah, perguruan tinggi, dan pesantren. Sedangkan di jalur masyarakat diantaranya melalui organisasi kepemudaan, organisasi keagamaan dan komunitas remaja.
PIK Remaja Lekatu ini menghadirkan pembicara keagamaan dari Pendeta Gereja Bala Keselamatan Mayor Youla Condro Siswoyo dan Pendeta Gereja Bala Keselamatan Mayor Wiliam Condro Siswoyo,MTH.
“Kesiapan berkeluarga merupakan salah satu kunci terbangunnya ketahanan keluarga dan keluarga yang berkualitas sehingga diharapkan mampu melahirkan generasi yang juga berkualitas,”katanya.
Kegiatan workshop tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan dan pelayanan PIK Remaja serta mengembangkan kegiatan yang memacu kelompok-kelompok tersebut untuk lebih maju dan mandiri. Selain itu, dengan adanya workshop tersebut diharapkan akan mendorong setiap PIK Remaja untuk berusaha meningkatkan kualitas dan kapasitasnya. PIK Remaja yang menjadi unggulan akan lebih mapan dan memiliki fungsi tambahan sebagai model, tempat rujukan, studi banding, dan magang bagi PIK Remaja lainnya. ABS