BESUSU BARAT, MERCUSUAR- Puluhan narapidana Polda Sulteng antusias mengikuti ceramah dan dzikir yang dibawakan oleh salah seorang ustadz di Kota Palu, Rabu (4/4/2018) pagi, di ruang tahanan Direktorat Tahanan dan Barang Bukti (Dit Tahti).
Ada sekira 31 narapidana Dit Tahti Polda Sulteng terlihat serius mengikuti ceramah tersebut. Tausyiah sekaligus dzikir yang dibawakan Ustadz H Ujang Ansori, S. Ag, M. Ag itu, bertujuan untuk merubah sikap para narapidana, sekaligus merupakan pembinaan kerohanian dan mental para narapidana dengan cara memberikan ceramah agama.
“Kegiatan ini sebagai bentuk pengarahan agar para tahanan tidak mengulangi lagi kesalahan yang sudah mereka lakukan sebelumnya dan menyadari serta bertaubat untuk menjadi hamba Allah SWT, dan dapat bermanfaat bagi orang lain,” ujar Direktur Tahanan dan Barang Bukti, AKBP H Usman, usai kegiatan tersebut.
Usman mengharapkan, kedepan narapidana yang telah selesai menjalani hukumannya, bisa melakukan hal-hal yang positif dan bermanfaat bagi keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. AMR/*