PALU, MERCUSUAR – Memperingati Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia, warga Perguruan Pencak Silat Nasional (PERSINAS) ASAD Kota Palu menggelar kirab budaya pencak silat. Acara tersebut berlangsung pada Minggu (18/4/2024), diikuti 800-an peserta dengan mengenakan seragam hijau ciri khas dari perguruan ASAD.
Rangkaian kegiatan tersebut berawal dari jalan sehat, penampilan atraksi seni pencak silat, pembagian doorprize, dan foto bersama.
Ketua Pengprov PERSINAS ASAD Sulawesi Tengah, AKPB Dwi Hari Harsono, mengatakan, pelaksanaan kirab merupakan bentuk apresiasi warga ASAD terhadap warisan budaya Indonesia.
“Ini komitmen kami untuk memupuk rasa nasionalisme dan kebanggan terhadap identitas bangsa melalui peringatan hari Kemerdekaan Indonesia,” kata Dwi yang juga merupakan ketua panitia kegiatan.
Sementara Plt. Ketua PERSINAS ASAD Kota Palu, Zein Fathur Ramadhan mengatakan, melalui kirab ini bisa menanamkan nilai-nilai perjuangan dan persatuan terhadap generasi muda.
“Kami berharap generasi muda tidak lupa dengan warisan budaya asli Indonesia, karena dulu para pendahulu bangsa kita dalam melawan penjajah juga menggunakan ilmu bela diri pencak silat,” katanya.
Kirab dimulai dari Gedung JCC Palu, menuju ke arah selatan melintasi Jalan Prof Moh Yamin, atau dikenal jalur dua Palu, dan berputar balik menuju arah utara untuk kembali ke Gedung JCC.
Penampilan seni pencak silat yang dibawakan oleh pendekar-pendekar ASAD mendapatkan sambuntan hangat dari seluruh para peserta.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang unjuk kebolehan para pesilat, tetapi juga menjadi sarana untuk melestarikan budaya pencak silat sebagai warisan leluhur. Kirab budaya pencak silat ini diharapkan dapat menjadi agenda tahunan yang mempererat tali persaudaraan dan memperkuat rasa cinta tanah air di kalangan masyarakat Palu. */JEF
