Sapma Laboratorium Kader Pemuda Pancasila

KABONENA, MERCUSUAR – Sekretaris Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila (PP) Sulteng, Amran Bakir Nai mengatakan Satuan Siswa, Pelajar, dan Mahasiswa (Sapma) PP akan menjadi laboratorium kader atau kawah candradimuka dari PP.
“Ini akan menjadi tempat untuk kita merekrut kader-kader terbaik,” kata Amran saat memberikan sambutan pada pembukaan Musyawarah Wilayah I dan Pelantikan Pengurus Sapma PP Sulteng di salah satu hotel di Kota Palu, Minggu (29/4/2018).
Dikatakan, kader yang dilahirkan dari rahim organisasi akan terlihat perbedaan kualitasnya dengan pengurus yang mendapat tempat secara mendadak. Ia pun berharap melalui Sapma, dalam beberapa tahun mendatang, akan lahir generasi pemimpin PP yang akan mengisi posisi kepengurusan di MPW atau tingkat provinsi dan Majelis Pimpinan Cabang (MPC) di level kabupaten/kota.
Ia mengatakan, sejumlah kepala daerah, termasuk pimpinan organisasi politik di Sulteng saat ini merupakan kader-kader terbaik PP. Mereka antara lain Gubernur Sulteng Longki Djanggola, Bupati Tolitoli Saleh Bantilan, Ketua DPD Golkar Sulteng Arus Abdul Karim, Anggota DPR RI Ahmad Ali dan Supratman, serta mantan Wali Kota Palu Rusdy Mastura.
Disebutkan pula, dalam tradisi musyawarah selama ini, PP tidak mengenal voting atau mekanisme pemilihan suara terbanyak. “Usahakan soliditas yang mewarnai tata kelola organisasi kita,” kata Sekretaris DPD Partai Golkar Sulteng ini. Ia pun berharap PP tidak membawa tradisi dari luar, apalagi membawa kekuatan pihak eksternal untuk mewarnai organisasi ini. “Kita menjadi kuat karena kita sendiri,” katanya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Pusat Sapma PP, Yedidiah Soerjosoemarno, dalam amanatnya mengatakan PP dilahirkan Jenderal TNI Abul Haris Nasution untuk melawan paham komunisme. Ia juga mengajak para pengurus untuk bisa bertarung memajukan daerah dalam era globalisasi, serta melahirkan pengusaha yang siap memikirkan kesejahteraan bersama. “Jangan jadi penonton,” katanya.
Selain di tingkat provinsi Sulteng, Sapma PP juga telah terbentuk di sepuluh kabupaten/kota di provinsi ini, yakni Kota Palu, Kabupaten Donggala, Sigi, Parigi Moutong, Tolitoli, Buol, Poso, Tojo Una-una, Morowali, dan Banggai.
Kegiatan ini turut dihadiri Ketua Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO) Pemuda Pancasila (PP) Sulteng Rusdy Mastura, Asisten III Setdaprov Sulteng Mulyono mewakili Gubernur, perwakilan Kapolda Sulteng, Danrem 132 Tadulako, dan tamu undangan. Para kader dan pengurus PP serta Sapma PP tingkat provinsi dan kabupaten/kota juga meramaikan Muswil. DAR

Pos terkait