Sejumlah Padagang Pasar Manonda Terima Bantuan Seng 

Pedagang-c12e4e85
BERBENAH- Sejumlah pedagang mulai membenahi lapak jualan di Pasar Inpres Manonda, setelah menerima bantuan seng dan kayu, belum lama ini. FOTO: ANDI BESSE/MS

MAMBORO, MERCUSUAR- Pascakebakaran area Pasar Inpres Manonda 29 Maret 2022 lalu, masih menyisahkan perjuangan pedagang untuk kembali pulih, terutama membangun kembali los maupun lapak jualanya. Sejumlah pedagang menerima bantuan seng dan kayu, untuk membangun sementara lapak jualan pedagang.

Sebelumnya Wali Kota Palu telah menjanjikan seng dan kayu untuk para pedagang, namun bantuan yang masuk baru 400 lembar seng dari pihak BRI, dan hal itu dinilai belum cukup untuk mengkaver seluruhnya lapak pedagang.

Pedagang berharap, masih akan ada tambahan seng dan kayu untuk segera dimanfaatkan pedagang dalam proses pemulihan ekonomi.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Perdagind) Kota Palu, Ajenkris mengatakan dikarena kebakaran ini bukanlah bencana alam namun bencana non alam, sehingga pemerintah tidak dapat menganggarkan bantuan dari kas daerah yang sesuai aturan, sehingga,saat ini Wali Kota dan Wakil Wali Kota sementara mencarikan celah untuk dana mana yang bisa membantu. 

“InsyaAllah, masing-masing mereka sudah membuat lapak sederhana untuk mereka berjualan di Bulan Puasa ini!, catatan Perdaging sebanyak 360 los petak pedang dan 60 meja jualan yang habis terbakar,”jelasnya, Senin (11/4/2022).

Ajenkris mengatakan, bantuan seng dan kayu yang diupayakan pemerintah bisa dilakukan, selain itu penambahan modal kerja yang dikoordinasikan ke masing-masing bank yang dipinjami pedagang serta penangguhan pembayaran angsuran selama 6 bulan. 

Pemerintah dapat saja membantu penangan pembangunanya, namun saat itu PT. Sari Dewi Membangun tengah mengajukan proses banding ke pengedilan, sehingga bila permohonannya diterima maka status quo, yang artinya tidak ada aktivitas didalam ruang lingkup yang tengah bermasalah.

“Artinya kita tidak bisa membantu karena terhambat proses banding tersebut, saat ini PT. Sri Dewi Membangun sementara proses pengajuan banding ke pengadilan, jika tidak ada pengajuan maka bisa kita tangani,”bebernya. ABS

Pos terkait