LOLU UTARA, MERCUSUAR – Ratusan buruh yang tergabung dalam Front Buruh Sulawesi Tengah melakukan aksi demonstrasi di depan Kantor DPRD Palu, Kamis (3/5/2018). Namun para demonstran yang dipimpin Bahar Simangunsong itu harus pulang dengan kecewa, karena tak satupun anggota DPRD Kota Palu yang bisa menemui para demonstran untuk mendengarkan aspirasi mereka.
Demonstrasi memperingati Hari Buruh pada 1 Mei 2018 itu, massa aksi hanya diterima salah seorang staff sekretariat DPRD Kota Palu, yang mengatakan bahwa saat ini seluruh anggota DPRD Kota Palu tidak berada di tempat.
Informasi yang berhasil dihimpun bahwa sudah ada sejumlah orang berusaha menghubungi beberapa anggota DPRD Kota Palu yang masih berada di Palu diantaranya Ketua DPRD Kota Palu, Ishak Cae dan Wakil Ketua DPRD Kota Palu, Erfandy namun tidak satupun anggota dewan itu merespon, sehingga ratusan demo harus bubar dan melanjutkan aksinya di DPRD Provinsi Sulteng.
“Lagi keluar kota semua, sisa pak Ishak dan Pak Reo (Erfandy) di Palu karena mereka mungkin sore baru berangkat,” ujar staf itu.
Walaupun sempat mendesak untuk diterima oleh anggota DPRD Kota Palu, namun para pengunjukrasa akhirnya membubarkan diri, meskipun masih ada kelompok pendemo lainnya yang tetap bertahan menunggu anggota DPRD Kota Palu.
Di DPRD Provinsi Sulteng, para pendemo diterima anggota Komisi I, Yahdi Basma yang mengatakan seluruh apsirasi dan tuntutan para pendemo akan ditampung dan dibahas bersama seluruh anggota DPRD provinsi, bahkan akan membentuk panitia khusus (pansus) untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan mengenai ketenagakerjaan. RES/AMR